Jumat, 29 April 2011

Kasih Sayang Merubah Segalanya

.
.
.
Bunga Cantika adalah seorang gadis remaja yang baik, supel, ramah, disukai banyak pria, dan cantik seperti namanya. Dia berasal dari keluarga yang kaya, ayahnya bernama Rudi Dermawan dan ibunya bernama Rika Lestari. Bunga memang memiliki segalanya, namun dia tidak pernah merasa bahagia dengan apa yang dimilikinya. Bunga merasa seperti itu karena kedua orang tuanya tidak pernah mempedulikan dia, ayahnya sibuk dengan perusahaan-perusahaannya yang ada diberbagai kota, sedangkan ibunya sibuk dengan arisan dan belanja atau liburan ke luar negeri sampai lupa dengan Bunga. Bagi kedua orang tua Bunga, memberikan apapun yang diinginkan Bunga, merupakan tanda kasih sayang yang besar, padahal Bunga tidak menikmati itu semua. Dirumah, dia hanya tinggal dengan pembantu, tukang kebun, sopir, dan satpamnya, karena kedua orang tuanya jarang berada dirumah, mereka lah yang selama ini mengerti Bunga.


Bunga bersekolah disalah satu SMA ternama di Jakarta yaitu SMA Harapan Bangsa. Disekolah, dia terkenal sebagai siswi yang paling cantik, pandai, aktif, dan kreatif. bunga sering memenangkan berbagai lomba, baik akademis maupun non akademis yang diadakan diwilayah Jakarta dan sekitarnya. Disekolah, dia mempunyai banyak teman baik pria dan wanita. Saat bel istirahat berbunyi teman-teman wanitanya mengajak ke kantin. 'Bunga, kekantin yuk, laper banget aku' kata Chika salah satu teman Bunga.'Ayo deh, aku juga lapar banget' kata Bunga dengan semangat. Sesampainya dikantin mereka memesan berbagai macam makanan, setelah itu duduk dibangku yang paling pojok. 'Sayang bayarin kita-kita ya, kita lagi nggak bawa duit semua soalnya' kata Natania dengan wajah yang sok melas. 'Hemm.. itu sih gampang, pokoknya kalian makan aja dulu, kalian senag aku juga ikut senang kok' kata Bunga. 'Makasih Bunga Cantika sayangku' kata Chika dan Natania senang. 

Selama ini Bunga tidak sadar jika Chika dan Natania hanya memanfaatkannya kekayaannya saja. Setelah selesai makan, mereka langsung kembali kekelas. Dua jam kemudian bel pulang sekolah selesai berbunyi. 'Bunga, hari ini aku sama Natania pulang sama kamu ya' kata Chika. 'Ok..Ok' kataBunga singkat. Bunga selalu diantar jemput oleh sopirnya dengan mobil dan tidak sekali dua kali Chika dan Natania minta diantar dan dijemput oleh Bunga. Saat dimobil, 'Chika, Natania, besok kan hari minggu, kita jalan-jalan yuk' kata Bunga. 'Aduh.. Sori sayang, besok aku nggak bisa soalnyaada acara keluarga' kata Chika. 'Aku juga nggak bisa Bung, soalnya aku mau anterin mamaku ke Salon' kata Natania. 'Ouwww...Gitu ya. ya udah nggak papa kok' kata Bunga agak sedih. Sesampainya dirumah Chika, 'Makasih ya' kata Chika. 'Aku turun dirumah Chika aja deh, nanti aku jalan aja kerumah soalnya rumahku kan dibelakang rumah Chika' kata Natania.

'Ouw gitu, kalo gitu aku langsung pulang saja ya' kata Bunga. 'Ok deh... hati-hati ya, makasih', kata Chika dan Natania. 'Iya, sama-sama' kata Bunga.Setelah mereka berdua turun 'Bunga itu bego banget ya, mau-mau aja kita suruh-suruh terus' kata Natania. 'Iya...Bego banget tu anak, mudah-mudahan aja dia bego terus ya' kata Chika. 'Ha..Ha..Ha..' mereka tertawa dengan senangnya.

Keesokan harinya, diminggu pagi yang sangat cerah, Bunga bangun dari tidurnya dan keluar dari kamarnya. Dia langsung menuju ke dapur, menemui mbak Mina Pembantunya. 'Mbak, mama sama papa mana?' kata Bunga dengan pelan karena masih mengantuk. 'Papa berangkat ke Surabaya non tadi pagi, katanya ada urusan yang harus diselesaikan. Kalau mama, barusan aja pergi kerumah tante Nia, katanya ada arisan disana' kata mbak Mina menjelaskan.

'Ya ampun.. Hari minggu gini terus, Bunga kesepian mbak' kata Bunga dengan nada yang sedih. 'Sabar ya non,  suatu saat nanti mama dan papa non pasti ada waktu buat non' kata mbak Mina. 'Iya, mudah-mudahan sih gitu mbak. Ya udah aku balik kekamar mbak' kata Bunga. Dikamar, dia menangis karena keadaanya yang seperti ini terus-menerus. Akhirnya dia menelpon pacarnya yang bernama Rio, agar Rio datang kerumah untuk menemaninya. 

'Halo, selamat pagi sayang' kata Bunga. 'Iya.. Selamat pagi juga sayangku, ada apa telpon aku pagi-pagi gini' kata Rio. 'Sayang bisa kerumahku sekarang? aku kesepian dirumah' kata Bunga. 'Ok..Ok..aku kesana satu jam lagi ya, aku mau mandi dulu, apa sih yang nggak buat pacarku yang paling cantik ini..He..he..'kata Rio sedikit menggombal. 'Makasih sayang, kamu emang pacarku yang paling baik, aku tunggu kamu sayang, bye..' kata Bunga mengakhiri percakapan itu. 

'Oke sayang bye..' kata Rio. Setelah menelpon, Bunga langsung mandi. Satu jam kemudian Rio datang kerumah Bunga. Dirumah Bunga, mereka bercanda, bercerita, dan menonton DVD. Tak terasa waktu menunjukkan pukul 4 sore. Rio pun pulang dari rumah Bunga. 

Keesokan harinya disekolah. Bunga ke sekolah dengan suka cita, dia menyapa semua orang yang bertemu dengannya, tetapi sebenarnya hatinya masih sangat sedih. Saat sampai didepan kelas, dia tidak sengaja mendengar percakapan antara Chika dan Natania. 'Mana sih pembantu kita yang paling bego itu?' kata Chika. 'Pembantu? Siapa Chik?' kata Natania. 'Ya sapa lagi kalau bukan si Bunga Cantika yang bego itu, yang selalu nurutin apapun permintaan kita' kata Chika sewot. 'Iya ya, mana sih tu anak?' kata Natania.

Mendengar itu semua, Bunga sangat marah dan langsung menangis, dia akhirna tidak masuk kelas dan memutuskan kerumah Rio. Sesampainya dirumah Rio, dia langsung masuk ke ruang tamu dan melihat Rio sedang bermesraan dengan wanita lain. Melihat itu semua perasaan Bunga semakin hancur. Bunga langsung pulang kerumah dan menangis sekencang-kencangnya didalam kamar. Setelah semua kejadian itu, Bunga berubah menjadi gadis remaja yang sangat nakal, pemalas, sombong, dan tidak peduli dengan orang lain. Bunga sering keluar malam, ke diskotik, minum minuman keras, memakai narkoba, dan terjerumus sex bebas. 


Baginya melakukan hal itu bisa menghilangkan stresnya. Sampai akhirnya Bunga hamil diluar nikah dan melakukan aborsi. Setelah kejadian itu kedua orang tua Bunga sangat menyesal karena selama ini kurang perhatian dengan Bunga. Akhirnya, kedua orang tua Bunga berubah menjadi sangat perhatian dengan Bunga dan selalu ada untuk Bunga. Akhirnya, mereka pun hidup bahagia, dan menjadikan masa lalu menjadi sebuah pelajaran.

Cinta Tak Harus Memiliki

.
.
.
.Saat menghitung hari...

Saya sangat takut kejadian itu terulang lagi.

Saat ku bertemu dengan tanggal pada saat kejadian dulu.


Sungguh saya tak bisa menghentikan air mata ini yang terurai...

Saya bingung menghadapinya.

Yang setelah sekian lama saya berhubungan dengan nya.

Kita berakhir begitu saja...

Tanpa ada kata perpisahan...

Hanya kata kita cukupkan di sini.

Saat kata-kata itu yang ku ucapkan...

Tak kuasa aku memendam nya.

Saat ku lepas dengan nya.

Ternyata banyak perubahan pada diri ku...

Tak ku sesali.

Namun ini yang aku rasa kan...

Sakit... sedih...

Ternyataa cinta tak harus memiliki...

Aku bertemu dengan cinta yang ke dua ini, bukan nya tambah senang tapi aku selalu menangisi nya...

Ditambah dia yang menduakan aku dalam waktu yang cukup lama...


Hati ku sungguh sakitttttttttt...

Tak bisa aku menahan nya, sungguh aku tak kuasa...

Ku hanya bisa terdiam dalam keterpurukan kesendirian ku...

Cinta dan Air Mata

Cerpen Cinta.
 .
 .
Semakin ku ingin melupakan …
Semakin ku ingin bersamamu …
Tak ku sadari kini semua telah terjadi …
Ku tak ingin kau pergi …
Tinggal kan ku sendiri …
Ku ingin kan kau selalu disini …
Walau tak bisa ku miliki ….
Nina Gustina
    Alunan lagu itu mengalun dengan indah, semakin membuat aku terhanyut dalam lamunan. lagu yang begitu bisa membuat aku tertegun dan meneteskan air mata, air mata kesedihan yang selama ini aku pendam jauh rapat-rapat dan selalu terkunci dalam hatiku yang semakin hari semakin buat aku tersiksa.

    Kenangan itu, waktu itu, tempat itu, senyum,tawa dan tangis itu ingin ku ulang kembali. Andai saja waktu bisa ku hentikan dan aku ingin kembali di masa itu. di masa yang penuh kenangan. Walau kenangan itu menyakitkan tapi aku mau itu kembali dalam hidupku dan aku ingin itu bukanlah sekedar mimpi yang selalu datang di setiap malam ku. malam yang selalu buat aku menangis dan merasa bersalah pada diri ku sendiri.

    Walau waktu itu telah berlalu rasanya baru sebentar dan terasa sangat singkat sekali. inilah awal kenangan itu.

    Matahari mulai menampakan sinarnya, burung mulai berkicau dan suasana pun semakin ramai, aku masih malas untuk bangun aku merasa amat ngantuk. Kenapa pagi begitu singkat pikir ku ….. Aku kesal dan aku lelah menyambut pagi maklumlah itu semua karna matematika dan aku malas harus berhadapan dengan Pak Arfan yang galak dan killer abizz…

    Oci… bangun lagi tu dah jam berapa ? Ntar terlambat lo ke sekolahnya ?? kak Yudi ja dah siap kok tu lihat dia lagi mo sarapan.

    Mama menghampiri ku dan membangunkan aku lagi, dengan malas aku pun mengikuti kemauan mama dan bergegas menuju kamar mandi. Setelah siap aku pun pergi keluar dan depan rumah kak Yudi teriak-teriak memanggilku.

    Oci … ci …? cepat donk ntar kakak juga terlambat neh !!! Mana cewek kakak belum di jemput lagi. Dasar keong lelet aja kerjaannya.

    Dengan wajah kesal aku berlari menuju kak Yudi sambil menampar pundaknya. dasar kakak ngak ngertiin adeknya. Cewek itu kalau mau pergi tentu donk harus dandan dulu. tapi kalau kakak yang lama itu perlu di curigai.. Ujar ku menggoda kak Yudi.

    Dah ah … Cepatan donk naik motornya dan pegangan ya kakak mau ngebut. jangan donk kak ntar bilangin mama lo… Terserah ujar kak yudi lagi. Ya ampun telat dech ….Sampe sekolahnya ujar ku. Tapi dengan berbagai cara dan akhirnya aku juga diperbolehkah masuk. sampai di depan kelas langkah ku terhenti karna guru killer itu telah sampai duluan dari aku.


    Dengan penuh keberanian aku ketuk juga pintu kelas aku telah menebak apa yang terjadi selanjutnya dan akhirnya aku sampai dilapangan sambil berdiri dengan kaki sebelah. Tapi di sana aku gak sendiri karna ku lihat senyum konyol dian dan via menantiku disana. Tapi untungnya yang ditugaskan menjaga kami adalah kak Rico. Dan dia juga siswa terbaik di sekolah ku.

    Kak … boleh gak aku beli minum haus neh ?! Masak sih kakak gak kasihan sama kita. Tanpa banyak kata kak rico menyodorkan minumannya pada ku dan alhamdulillah akhirnya tubuh ku menjadi segar kembali. thanks yach kak rico. Kak rico pun tersenyum padaku. setelah kejadian itu aku dan kak rico jadi akrab, dan sering ke kantin bareng dan pulang bareng. Pokoknya hari-hari yang aku jalani menjadi lebih bermakna dan lebih berarti dan aku ingin pagi itu cepat kembali. Apa ini cinta …?? Ternyata cinta itu indah gak seburuk yang dibayang kan dian ataupun via yang bilang kalau cinta itu menyakitkan dan orang bilang cinta itu tak harus memiliki itu bohong ci …? Kata via sedih. 

    Cinta itu akan lebih sakit bila kita tidak bisa memiliki orang yang kita cintai. masak sech aku gak percaya vie …?? Ya iyalah kamu gak percaya ci. kan kamu belum merasakannya sendiri ci..?? Suatu saat bila kamu merasakan itu pasti kamu akan merasakan apa yang aku katakan tadi dan mungkin akan lebih sakit. Jangan donk vie masak kamu tega lihat sahabat kamu sendiri sakit. Apa gak ada doa yang indah untuk sahabatmu ini. abiznya kamu gak percaya sech .. ??ujarnya manyun…he..hee…

    Siang itu kebetalan gak belajar karna ada pertandingan antar sekolah. aku duduk santai  di kelas bersama sohibku yaitu dian dan via. Dan di pintu aku lihat Rudi,Alvin, Andi dan Jody sedang berdiri di depan kelasku. lo kok jadi rame vie ??tunggu bentar ci … itu kan teman-temannya kak Rico?? ada apa yach … dan ternyata ada juga kak rico di sana.

    Aku kaget dan rasa itu menjadi aneh dihati dan pikiranku. aku jadi gugup sendiri. Tiba-tiba kak rico menghampiriku dan teman-temannya juga mengikuti dari belakang.

    Dan apa yang terjadi selanjutnya aku merasa bagaikan mimpi kak rico nembak aku di depan teman-temanku dan teman-temannya? Aku merasa kalau dia adalah cowok yang berani. Keadaan kelas pun menjadi rame dan semakin rame…dan aku bahagia kok.

    Pulangnya aku dianterin maklumlah baru jadian jadi yang ngrasain yang senang-senangnya aja dulu.. Nanti malam kan malam minggu boleh gak aku datang kerumah mu ci…? Aku kaget sekali kan seumur-umur belum ada cowok yang special datang kerumahku lagian aku juga gak berani sama papa. Kalau mama sich bisa diajak ngomong tapi kalau papa ?? Agak ngeri juga aku membayangkannya.

    eh … kok jadi diem sich gak boleh ya kakak datang kerumah?? Gak gitu juga kok kak…,gimana kalau kita ketemuannya di lain tempat ja kak … ?? Kakak ngrtikan maksud aku?? Ok’ dech kalau itu maunya oci … kakak kan turutin kok. Ntar malam ya kak ntar oci kabari lagi dimana tempatnya.

    Malam itu aku dandan yang terbaik agar gak ngecewain kak rico. Lagian  gak enak di lihat kalau cowoknya dah keren masak ceweknya …. he …he … aku jadi malu. ma ..? Aku kerumah via dulu ya mau bikin Pr kimia. siapa yang antar ci kata papa lagi …. si Ferdian pa ?ya ampun napa sech kok pake bohong segala?? Pikir ku dalam hati jadi repot nech cepat-cepat ku sms ferdian. Supaya cepat jemput aku.  gimana sih ci … aku kan lagi di rumah yayang aku. Gak bisa dech aku jemput kamu sih pake bo’ong sam papa kamu tuch kamu juga yang repot tapi jangan bawa-bawa aku donk?? kata ferdian dalam smsnya.

    Ya ampun dian Cuma kamu yang aku harapin kan kamu teman aku dari kecil sampe sekarang kok gak mau Bantu. Lihat aja ntar aku gak mau maen sama kamu lagi. Ok’ dech kalau gitu aku jemput ya.. he…akhirnya dian gak kan tega lihat aku seperti ini. Benar-benar setia kawan. thanks ya yan untung ada kamu, lo kok berhenti disini ujarnya lagi. Jangan cerewet dech tu yang jemput undah ada nunggu di sana. o… gitu ya ??!

    Malam itu begitu indah terasa … Karna itu adalah hari pertama aku jalani ini bersama kak rico. Cinta itu gak seburuk yang lo bayangin vie ujar ku dalam hati. Begitu indah kisah cinta itu andai semua ini akan selalu menemani ku selamanya. Aku begitu ingin kak rico selalu bersama ku karna ku takut kehilangan dia. Karna dia hidupku banyak berubah, berubah penuh warna seperti pelangi yang mempunyai 7 warna. 

    Warna-warna yang indah. aku yakin kami bisa bertahan selama cinta itu terus indah dalam hidup kami. Akhirnya kisah itu menjadi kisah yang buram dan menyakitkan. Orang tua ku pindah ke kampung halaman mama. Karna disana papa akan membuka usaha yang baru. Aku begitu sedih dan kecewa aku gak pernah bayangin kalau harus jauh dari kak rico dan jauh dari teman-temanku ferdian dan via sahabat yang begitu indah dari kecil hingga sekarang. Hari terakhir aku disana hari itu hari selasa pagi, via dan ferdian datang ke rumah sambil nangis kok mendadak sih ci pindahnya??kak rico udah tau belon?? dengan lemas aku jawab belum vie?? Kasihan dia aku gak tega harus bilang ini semua dengan kak rico. 

    Kamu harus bisa ci … yux lah kita ke sekolahan uajarnya lagi sekalian ambil surat pindah kamu. Aku pun pergi ke sekolah dengan hati yang tak menentu perasaan sedih yang selalu menghampiriku. Aku ke kantor sekolah dan berpamitan pada guru dan teman-temanku, tiba-tiba kak andi keluar dari kantor guru dan dia kaget lihat aku. kamu mau kemana ci …?? Pindah ya? Kok gak bilang? Kasihan teman aku .. Pasti dia sedih benget.mana kelas kami gak bisa keluar soalnya lagi belajar dengan pak arfa’i. aku akan beritahu rico ya kamu tunggu disini ya ci ujarnya lagi…Aku diam sambil menghapus air mataku perasaan sedih dan bersalah itu kembali datang menghantuiku.

    Tiba-tiba kak rico keluar sambil berkata “tega kamu ci kenapa harus oci yang pergi, gimana dengan kakak? Kakak dah terlanjur sayang sama oci”.ujar kak rico dengan air mata belum sempat aku berkatak apa-apa kak rico pergi begitu saja dari ku dan berlari semakin jauh. Ya Tuhan … aku gak sanggup lihat kak rico seperti itu aku gak pernah selama ini melihat kak rico sesedih itu. Cinta itu begitu sakit terasa cinta yang terpisah karna kehidupan.

    Aku pergi meninggalkan kota kenangan itu kenangan manis yang tak mungkin terlupakan. via yang menangis dan memeluk erat dan ferdian yang tertegun diam sambil menatapku sedih. Dan kak rico yang kecewa dan aku tak bisa bayangin semua itu. Dalam perjalanan aku hanya bisa menangis dan berharap akan bisa melupakan semua itu.

    3 tahun berlalu tapi semua itu masih gak bisa aku lupakan dan saat itu pula aku berpacaran tapi gak ada yang seperti kak rico yang penuh dengan pengertian. Ya Tuhan kenapa aku gak bisa melupakan itu. Pada saat itu aku menatap bintang dan satu bintang jatuh dan cepat-cepat aku berdoa. ya Tuhan aku ingin bertemu kembali dengan kak rico aku gak akan tenang sebelum aku bertemu dengannya dan menebus kembali salah ku pada dia.

    Setelah tamat SMA aku berencana akan kembali ke kota kenangan itu, aku kembali dengan penuh harapan semoga bisa bertemu dengan kak rico lagi dan ingin meminta maaf karna sebelum mendapatkan maafnya aku gak kan tenang dan selalu gagal dalam menjalin hubungan dengan siapun itu mungkin itu karma bagiku karna meninggalkan seseorang yang tidak bersalah.

    Di dalam mobil aku selalu diam. minum ci kata Ricky tapi aku diam saja. napa sih harus diam gak suka ya jalan sama kakak mu yang ganteng ne? Lebay lo ki … Masak itam kayak gini di bilang ganteng. Abiznya di tawari makan gak mau di tawari minum juga gak mau. Aku khawatir dan berharap kalau aku ke sana aku harus ngapain? Kan dah 4 tahun aku gak kembali. ya ampun ci itu aja dipikirin? ujarnya ketawa. Ternyata di sini banyak berubah ya ki … Tu lihat gedungnya dah tinggi-tinggi.dulu gak ada mol sekarang dah ada. Aku pengen banget ketemu kak rico yang ada dalam hati hanya perasaan senang, sedih telah bercampur menjadi satu dalam hatiku. Sampai di sana aku disambut nenek dengan pelukan yang hangat. 

    Ya Allah nak baru sekarang kamu kesini sekarang dah besar n Ricky juga tambah tinggi sekarang. aku tersenyum senang dan tak lupa aku hubungi via kalau aku dah sampe di sana. Via datang dan menangis. Gimana kabarmu vie … Aku baik aja ci aku kangen sama kamu ci. . Aku juga kangen sama kamu via. ci ntar kita jjs ya mantap lo tempat wikend di sini. oy vie mana ferdian kok aku gak lihat? Oy dian sekarang kuliah di yogya aku aja sekarang jarang ketemu dia paling-paling Cuma 1 tahun sekali itu pun kalau lagi mau lebaran. Padahal aku kangen lo sam ferdian.  Ntar kalau dia pulang bilang ya kalau aku cari dia ke sini.

    Sore pun beranjak aku masih duduk lemas karna usaha ku sia-sia. Ya ampun vie ternyata kak rico gak di sini ya? Ya ci setelah lulus SMA dia kuliah kedokteran di  Lampung. Kembali air mataku jatuh ya Tuhan apa salah ku ternyata sulit sekali untuk aku temui cinta yang dulu. Pedih banget terasa di hati mungkin ini karma pikirku.  Vie besok aku pulang lagi, ya ampun ci Cuma 1 malam. Mau gimana juga Ricky mau pulang katanyam, kataku berbohong padahal dalam hati hancur banget hancur-hancurnya. Jauh-jauh aku datang tapi gak ada yang aku dapat. Jangan kan bisa minta maaf lihat bayangannya aku gak dapat.

    Ci … pulangnya mendadak sih kakak kan masih capek dan pengen agak lama disini masih kangen sama nenek dan teman-teman kakak juga masih ngjak kakak jalan-jalan di danau. Danau kataku …? Ia ci… ya Tuhan danau itu banyak menyimpan kenangan. aku diam dan berlari ke kamar aku nangis karna dengan menangis maka hati kita  akan tenang, menangis kadang terlihat seperti orang bodoh tapi bagiku dengan menangis aku bisa menumpahkan segala sesuatu yang tak bisa diucapkan oleh mulut. menangis akan sedikit memberikan kita sejuta arti. Kata-kata itu kembali teringat dalam benak ku.

    kenapa ci kamu nangis kata Ricky. kalau memang kamu pengennya pulang. kita akan pulang. Aku gak mau lihat kamu nangis. Ada masalah apa ci cerita donk. ntar aku bantuin. Lagi pula kita kan bisa jadi teman yang baik emang selama ini kita gak pernah baik tapi aku tetap kakak sepupu kau walaupun umur kita gak terlalu jauh berbeda. Aku menceritakan semua pada ricky aku menumpahkan kesedihanku dengannya. Kalau gitu kita pulang besok dan aku janji kita kan kembali ke sini 3 bulan lagi Kemungkinan besar itu adalah hari libur dan dia pasti akan pulang juga ke sini.

    Setelah 3 bulan berlalu ricky benar-benar menepati janjinya. Dia kembali mengajak ku ke sana dengan harapan yang sama seperti aku. Tepatnya tanggal 23 Juni 2010 aku kembali menginjakan kaki ku di sana. Tapi waktu itu hujan turun dengan begitu deras. Tapi mengapa perasaan ku gak enak seperti ada sesuatu yang terjadi.

   Dengan berlari-lari kecil aku menuju rumah nenek ku, disana ada via dan ferdian yang telah menunggu ku tapi kenapa mereka menangis. Ya Tuhan apa yang terjadi pikir ku dalam hati via peluk aku dengan erat dan bilang kalau ada sesuatu yang telah pergi jangan kau menangis atau pun kau putus asa ya ci walaupun itu sangat berarti dalam kehidupan kita. karna yang pergi gak kan mungkin kembali. Tanpa ku sadari aku pun ikut menangis walau aku masih bingung siapa yang pergi. 

    Rico telah gak ada ci tadi malam ia kecelakaan. ia tau kalau besok kamu akan kembali dia kelihatan bahagia sekali gak ada yang menyangka kalau itu adalah hari terakhirnya sebelum ia kembali ke hadapan Tuhan.

    Aku kaget dan setelah itu aku sadarkan diri. ya Tuhan inikah mimpi selama itu dengan kurun waktu yang panjang aku harus kembali dengan mimpi yang buruk dan yang paling buruk dalam hidupku. Setelah kuat, aku ke makam kak rico dengan membawa bunga mawar ditemani oleh kedua sahabatku. Aku menangis disana menangis dengan dengan penuh kesedihan air mata itu mengalir deras di pipiku. Tuhan aku kembali kesini dan aku tidak berharap kalau kak rico jadi milik ku lagi aku Cuma berharap kalau aku akan bertemu dia lagi. Melihat senyumnya itu sudah cukup bagiku tapi kenapa ketika aku kembali lagi dia tidak ada dan pergi untuk selama-lamanya.


    Bunga kamboja itu jatuh di atas makamnya. Mungkin ini kamboja di musim kemarau ya kemarau di hatiku walaupun sekarang musim hujan tapi terasa kemarau oleh ku. maaf kan aku kak? Aku meninggalkan kakan karena keadaan dan aku berusaha untuk ketemu kakak lagi. kalau memang kita gak ditakdir kan untuk bersama. Tapi aku bahagia karna punya kenangan bersama kakak. Kenangan yang aku simpan sampe aku mati nanti. dan punya cerita yang penuh dengan cinta bersama kakak. Walaupun kita  masih muda tapi itu kenangan terindah dalam hidupku.

    Dan tak kan pernah ku hapus dalam ingatanku. Suatu saat nanti kalau aku menemukan cinta yang lain aku harap orang itu seperti kakak yang punya cinta dan kasih sayang yang tulus. Aku gak berharap lebih tapi aku ingin bahagia. Sekarang dunia kita telah berbeda dan aku berharap kakak bisa menerima maafku yang bertahun-tahun ingin aku katakan pada kakak. selamat jalan kak oci sayang kakak. Kak oci tangan kecil itu memegang tanganku. ya ada apa dex? Aku Indy adx kak rico kak oci gak kenal lagi ya sama aku. 

   Kata kak rico saat kak oci pindah aku baru umur 2 tahun, aku peluk Indy ini Indy yang kecil dulu, Indy yang sangat disayangi kak rico. Indy mau memberikan ini sama kakak waktu kak rico pulang dia belikan boneka ini katanya untuk kak oci. Kak oci suka kan boneka ini. Indy memberikan boneka itu pada ku aku menangis dan memeluk boneka cimot itu. Hanya kenangan yang bisa menjawab semua itu

    Aku pulang dengan hati yang membeku. Tapi aku harap suatu saat nanti cinta sejati akan datang padaku. Aku berharap cinta itu datang diakhir cerita. Ketika mimpi tentang rico telah hilang dalam bayangku dan memulai semua dari sekarang dengan lembaran yang baru walaupun aku tau itu pahit dan sangat sulit untuk aku lupakan tapi semua itu telah berlalu dan tak mungkin akan kembali. 

   Hanya waktu yang bisa menjawab semua ini, waktu itu,tempat itu, tawa dan tangis itu kini tinggal kenangan. Mimpi itu telah sirna bersama malam dan hembusan angin lalu. Semua orang di sekelilingku  berharap aku akan bahagia dengan jalanku sendiri walau bukan bersama rico ternyata benar kata via dulu kalau cinta itu menyakitkan apabila kita tidak memiliki orang yang kita cintai. tapi aku akan berusaha bangkit dan memulai masa depanku yang masih terbentang luas.
sumber

mimpi

tak prnah berhenti,,,
mnemaniku d saat sepi,,
terbuat dri sbuah k’sunyian dlm hati,,,
mngharapkan s’suatu yg paling indah dlm kisah hidup ini,
yg tak pernah d bayangkan s’belumnya….
m’mejamkan mata,
mncoba m’lawan realita yg ada,
mencari dan terus mencari,
seperti apakah keinginan hati ini???
cinta kah?…
cita kah?…
atau mungkin s’suatu yg lebih
dari yg ada d dunia?…
coba rasakan dan resapi
keindahan d dunia
yg hanya bisa d lihat
dgn m’mejamkan mata…
sumber

CINTA YANG TAK PASTI

mungkin aku terlalu bodoh untuk mengerti
mungkin aku tak sengaja jg menyakiti
andai aku tau isi hatimu
andai kesempatan itu datang lagi padaku
sekarang mustahil bagiku
bahkan menyentuh bayangmu, aku tak mampu
sekarang aku terpuruk dalam jurang sesalku
dan cinta ni jadi sesak dalam dadaku
aku tau cinta ini sudah tak laku
tapi biarkan cinta ini aku miliki
biarkan cinta ni menjadi bebanku
aku tak peduli
meski menghambat jalanku
aku tau mencintaimu adalah tak pasti
sumber

DATANG PADAKU

Jika kau sendirian jangan takut jika engkau tidak ada sandaran untuk besandar,Datang padaku di sini aku masih setia menantimu sampai kapanpun jua.
Aku menunggumu sampai engkau berdiri di ambang pintuku, sudikah
kiranya engkau mau
berdiri di ambang pintuku yg reot di makan
rayap, aku harap engkau
berkenan.
Apel pasti akan membusuk, rambut hitam akan memutih, musim-musim silih berganti, cintaku takkan terganti.
Apakah engkau mengerti
puisi ini ku ciptakan di saat malam bulan purnama terang benerang dengan lolongan anjing yg
menyayat hati,
sesaat aku tertenggun memandangi bulan yg terlintas di ufuk mataku hanya SENYUMMU……
KOMM ZU MIR WENN DU ALLEIN BIST, MEIN LIEBER
sumber

Semua Tentang Kita

Andai kau bisa memahamiku
Dan andai kau mengerti
Semua isi hatiku
Mungkin kau akan temukan
Sebuash kisah dilubuk hatiku
Kisah yang tak pernah bisa terganti
Yaitu kisah tentang kita
Beribu pulau telah kulalui
Bermacam orang telah q tumui
Berbagai kota telah ku singgahi
Namun tak bisa gantikan kisah ini
Kisah tentang perjuangan cinta
Yang pernah singgah walau sementara
Namun sampai kini masih tersimpan utuh
Dan tak tau kapan kan sirnah
Dari relung dan sanubariku
Walau engkau tak pernah tau
Namun ku ingin kisah itu selalu ada
Walau hanya sebagai kenangan
Tapi yang pasti
Semua tentang kita hanyalah
Tinggal memori semata
sumber

air mataku

sebuah harapan akan keindahan tak lagi menemani
ketika sebuah kehampaan berubah menjadi duri.
sebuah kisah kini tlah mati
menyisakan luka yang teramat dalam di hati.
dimanakah dia yang kini tlah pergi???
bayangan kasihmu slalu menghantui,
lambayan cintamu begitu mengikat di dalam hati,
menyisakan airmata yang tertumpah di pipi.
kasih bila engkau kan kembali,
bawalah hati dan cinta yang kau bawa pergi.
bila kau tlah tiada di bumi,
ku ingin kau kembalikan hati yang suci
bersama sebercak mentari di pagi hari.
sumber

sahabat sejati

kian lama hidup yang ku jalani
selalu bersama mu sahabat ku
susah sedih senang yang ku rasakan
bersama mu sahabat ku
sahabat
begitu banyak kenangan yang kita lalui
ke bahagian yang selalu kita rasa bersama
namun musnah dengan sekejap
telah di renggut oleh maut yang tak terduga
sahabat
kini kau telah pergi meninggalkan ku
meninggalkan semua kenangan kita
menyimpulkan sebuah air mata
yang terjatuh di pipi ku
sahabat
meski kini kita tak bersama
meski kita telah berbeda kehidupan
namun kita tetap satu dalam hati dan cinta
karena kau sahabat sejati ku
selamat tinggal sahabat ku
selamat jalan sahabat sejati ku
cinta kasih mu kan selalu satu di hati ku
selamanya ……….
sumber

Hidupku karena dirimu

Malam semakin gelap dan kelam menyelimuti keindahan malam.
Tanpa ada bulan dan bintang disana.
Hanya binatang malam yang menyanyikan syair kerinduan.
Hanya binatang malam yang menyanyikan syair lagu cinta yang mendalam.
Kasih jangan kau siksa aku dengan cintamu ini.
Kasih jangan kau sayat-sayat hati ini untuk merindukanmu.
Kasih jangan kau cuci otakku dengan senyum manismu.
Sungguh dan sungguh kau adalah hidupku.
Hidupku tanpamu adalah kosong dan mati.
Engkau adalah segalanya buat aku.
Yang bisa membuat hidup ini menjadi indah dan lebih berarti.
Kasih aku mohon jangan pernah kau tinggalkan aku sendiri.
Aku akan mencintai dan menyayangimu hingga ajal akan menjemputku.
sumber

kebimbangan

entah apa yang kurasa saat ini..
semua berada diluar kendali ku..
aku yang seharusnya setia pada satu hati..
entah mengapa kini ada kebimbangan..
resah..galau…
tak seperti biasanya…
aku hanya tersenyum pada satu cinta..
kini ada dua warna yang sinari hatiku..
sama cerahnya..sama indahya…
kebimbangan…kebingungan..
itu yang kurasa saat ini…
aku tlah miliki dia..
tapi mengapa kamu tak hiraukan itu..
kamu tetap sinari aku dengan cahayamu..
aku tak mengerti…apa yang ada dipikiranmu..
kamu bilang”kamu kan slalu menyayangiku”
mesti aku bukan milikmu?
apa yang harus aku lakukukan?
lagi lagi hanya bimbang yang menjadi teman ku..
sumber

rasa dan bentuk

tahu kah kau..
hati ku sangat sengang ketika kau menuliskan kata itu pada ku
tapi mengapa kau malu untuk mengakui rasa itu?
bukankah cinta itu nyata?
mungkin hanya aku yang tau
tapi tolong tunjukkan rasa mu
jangan kau permainkan hati ku
sa’at ini
yang ku dengar hanyalah ocehan mu
bukan kah cinta itu rasa
tapi mengapa bentuk haru jadi prioritas
penelaian utama?
apakah sigendut tak dapat di cintai
atau malah ditakdirkan untuk mencintai?
haruskah ku berteriak di depan mu
kalau aku suka pada mu
atau malah menyimpan rasa yang tak biasa
di dalam hati ku seumur hidupku..
sumber

DALAM PENANTIAN

Aku bagai daun diatas air
yang terbawa arus tanpa arah
hidup dalam kesendirian
menanti hadirmu disini
dalam kebimbangan hati yang mengukir sebuah ilusi
aku tak tahu dimana bayangan nyata itu
bak angin yang berlalu begitu saja
menggores hatiku perlahan
pahatan penantian ini semakin dalam
menusuk hati dalam waktu
penantianku berakhir sudah
dengan tangis di setiap sudut mata ini
sumber

untuk yg terindah

salam terindah untuk mu yang terindah??
q mlai senja ini dgn segumpal senyum ..??
q lirik sebuah kata yg mngkin terlintas d bnak saat ini ??
dngan sebuah tanya yg tak sempt q tanyakan??
dngan sebuah nyanyian yg tak sempat q dendang kn???
bagaiman kbr m hari ini??
msih kh sama seperti aq tanyakn kemaren???
aq cum a mo bilang satu hal untuk mu disana ??
q tak bermaksud mngusik ketenangan m saat ini ??
jg tak mau lagi mngukir luka d hati mu??
hanya saja sepintas aq ingin bicara ???
aq bhagia saat ini bisa melihat mu tersenyum lagi???
q taw kita bkan apa apa lagi n bukan siapa siapa lagi???
kw tlah miliki hati yg sellu ada menjaga mu??
dan aq pun demikian dgn hati yg laen???
tapi satu alasan yg buat aq merangkai kata ini???
aq gak tw sebrapa hebat dirimu tuk q knang ??
tpi yg jlas aq msh mnggat mu???
aq gak tw seberapa istimwa drimu tk q banggakan??
tpi aq tk bsa mnghapus tmpat m kemaren dsini???
aq gak bermaksud menggangu keharmonisan cinta mu???
tapi tetap lah seperti saat ini tersenyum??
aq gak kn minta bintang jatuh lagi ditangan q karna q tw pasty akn hilang lgi tanpa q sadari???
tpi aq ingin tetap lah bersinar disana biar aq tetap bisa mlhat chaya mu d kglapan???
cma satu hal yg tak bisa q pahami ??
knapa aq gak bsa mngisi istana m msky tlah skian hati yang q biarkan masuk???
tpi ttap saja kosong???
aq jg g’kn mmnta mawar tk bsa q genggam lagi karna q tw pasty jg layu dtangan q???
n lebih baek dtaman itu yg bisa q lihat mekar nya???
q ingin ini hanya kenangan n tetap lah kenangan??
smoga dsana langit tu ttap biru seperti saat ini???
n jadilah yg terindah tuk selama nya ????
sumber

kita tak akan terulang

terseka air mata yang menderai terurai. masih hangat
terus tetes menetes dengan duka diatas gambar kita, aku dan dirimu.
aku tersenyum dengan ikhlasku. kau tersenyum dengan legamu
legamu pada saat itu
dan kini senyum itu lepas pada senyum lain
aku ingin kutuk dan tenggelamkan waktu saat itu juga!
telah tanpa dosa mengurai kita dimasa lampau
aku ingin lenyapkan waktu beserta seluruh keturunanya!
telah tega hancurkan kita dan segera pergi dengan kopernya
dan aku ingin benamkan waktu dan menyumpahinya jinak
hanya karna dialah alasan leburnya kita
–menjadi airmata yang rebah dipelupuk dan jatuh dipipi–
kita takan terulang
sumber

Rabu, 27 April 2011

Atas Nama Cinta

Atas nama Cinta..
aku ngga’ akan lagi menoleh kebelakang..
Atas nama Cinta..
aku ngga’ akan lagi merubah garis garis yang memang harus kulalui..
Atas nama Cinta..
Biarlah milikku menjadi milikku, dan milikmu menjadi milikmu..
Atas nama Cinta..
kan kuubah semua keraguan menjadi hal yang meyakinkan..
Atas Nama Cinta..
aku berjanji kepada diriku sendiri..
kebohongan akan selalu tunduk kepada kejujuran..
ketulusan akan selalu mengalir dalam nurani ikhlas..
menjaga hati, menjaga diri, bagai berdiri diatas duri..
terlalu kuat menginjak tertusuk..

kata yang dia ucapkan tadi..
begitu lembut di telingaku..
“buat apa kau ulang yang jelas menyakitimu”
sedikit cuek tapi begitu menggugah nuraniku..
tatapan matanya sungguh tak bisa aku elakkan..
sangat menusuk hati yang memang mencari pegangan..
aku menyukai mata itu..
aku sayang mata itu..
mata yang sangat membuatku ingin dan ingin tau..
mata yang membuatku merindukanmu..
kenapa masih saja kau bawa mata itu bersamamu..
Ah ini hanya bagian dari ribuan kemunafikan..
aku menyukai semua darimu..
aku menyukai keindahan yang engkau miliki..
senyummu masih melakat indah dalam hatiku..
kau bilang tulisanku lebay..
banyak urusan patah hatinya..
banyak sedihnya..
taukah kamu, jika kamu beri aku ruang imajinasi itu untukku..
sedikt saja!
aku hanya ingin menulis tentang kamu..
aku hanya membayangkan saat kamu tersenyum..
aku hanya ingin terus menulis hanya untukmu..
aku tak sedang jatuh cinta..
kamu harus tau itu..
aku tak sedang ingin memilikimu..
tapi aku hanya ingin selalu bisa bicara denganmu..
satu keindahan dari seribu yang kuinginkan..
sekarang aku merindukanmu..
merindukanmu hingga bibir ini tak berhenti melukiskan garisnya.....
sumber

Kesendirian Ini Indah

Sesungguhnya aku tak berdusta..
sungguh aku tak pernah berdusta..
teriakakanku bagai petir yang menyambar…
tapi siapa yang mau medengarkan..?
bahkan aku telah mengeong bagai kucing kelaparan..
menggaung bagai srigala yang menyambut malam bulan purnama…
kesendirian..
kehampaan..
kekosongan..
serta semua bentuk kesepian..
aku tak tau….

mereka telah menjabakku.
mempermaikan hatiku..
mencoba membuyarkan kosentrasiku..
meraka bagai puzzle yang berantakan…
berhamburan bagai kapas yang tertiup angin..
sehingga aku tak bisa menebak..
menerka.,..
serta menjawab semuanya….
sungguh aku tak pernah berdusta dengan semua perasaanku…
Merintih adalah kelemahanaku…
sesungguhnya kesendirian ini indah bagiku..
ini hanya sebuah keluhan bodohku…,
yang akan membawa semua amarah liarku..
menari nari diatas otak kecilku..
serta melumpuhkan segala asa yang telah lama kubangun…
apakah aku akan tetap merintih dengan kesendirianku…?
masih ada sang pengatur jagad untuk bertanya..
kesendirian ini indah, dan keindahan itu nyata…
sumber

Siksaan Rindu, Ketika Kau Berpaling

aku mencoba merangkak,..
bagai satu jarum yang tak nampak,..
memperlihatkan kenyataan yang sungguh kurasa amat serak..
aku ingin hidup. ..
mencintai yang lebih darinya..
menyayangi lebih dari kenyataannya,..
aku ingin mencintai seorang pria, ..
namun bukan dia.. tapi dia, ..
dia yang membalut luka menganga..
yang sungguh aku tak sanggup menahannya..
membuatku nyaman di dekatnya,. .
dan membuatku ingin selalu melihat wajah santainya..
aku tersiksa dengan semuanya..
penyiksaan yang ingin ku rasa..

siksaan batin, ketika kau mulai berpaling..
siksaan cinta, ketika kau mulai berdusta..
siksaan rindu, ketika kau berani cemburu..
siksaan amarah, ketika kau mulai menjauh..
apa ini juga cinta..
memberi dan selalu memberi entah itu apa..
aku merasakan, semuanya yang tak seharusnya..
kau menyiksaku, tapi aku ingin mengulangnya..
siksaan Rindu yang selalu ku ingat dalam jiwa..
menusuk jantung dan membawaku bersamanya..
sumber

Marhaban ya Ramadhan

Bahagia rasanya Hati ini..
Menyambut bulan penuh berkah nan suci..
Bulan yang membawa kita semakin dekat dengan Ilahi..
Bulan yang juga selalu ku nanti..
Ramadhan telah hadir dalam jiwa dan hati..
jauhkan tangan-angan dari kejahilan..
jauhkan mata-mata dari penglihatan yang membuat dosa..
jauhkan mulut dari perkataan tak berguna..
jauhkan telinga dari suara-suara yang membuat murka..
jauhkan langkah kaki dari tujuan kemaksiatan..

Semoga kita menjadi orang yang bertakwa..
semoga kita menjadi manusia yang lebih baik..
dan semoga Allah memberikan Rahmat dan hidayahnya..
Marhaban Ya Ramadhan..
Selamat Datang Bulan penuh Kebaikan..
Ya Allah..
berikanlah hamba berkahmu di bulan ini..
tingkatkan keimananku kepada-Mu ya tuhanku..
Amin…
Mohon Ma’af Lahir Bathin ya..
dan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan.
sumber

Keagungan Ramadhan

Ya Allah…
Bulan ini memberiku Nikmat..
Nikmat yang tak dapat kuhituung dengan cermat…
Nikmat yang ingin selalu kudapat..
Ya Allah…
Berikanlah ke-Ridho’anmu kepada kami..
Bulan Ramadhan yang amat Suci..
Bulan Ramadhan yang mengunci seluruh pintu-pintu neraka..
Bulan Ramadhan yang membuka semua pintu Syurga..

Ya Allah..
Nafas kami [Muslim yang berpuasa] Engkau jadikan Tasbih..
Tidur kami Engkau jadikan Ibadah..
Setiap huruf Al-Qur’an yang telah kami baca Engkau beri hidayah..
Masihkah Pantaskah kami meragukan Keagungan Ramadhan wahai Tuhan yang maha pengasih..
Ya Allah..
Singkirkan fikiran kami dari kekufuran..
Tuntunlah kami dalam kebajikan..
berilah Izin dan Ridhomu dalam setiap tindak kebaikan..
Sungguh Hanya Engkau Tuhan yang memberi Kehidupan..
sumber

Selasa, 19 April 2011

bersamanya

aku di sini hanya untukmu..
menemani mu..
aku ingin bersama..
aku tak ingin berpisah darimu..
karna hanya kamu yang bisa membuat ku mersa nyaman..
dan aku selalu bersabar untuk mu..
karna aku tulus mencintai mu..
aku mampu bertahan sampai detik ini..
sampai tuhan mengijinkan aku tuk selalu bersamanya.
sumber

semoga kau mengerti

apakah ku harus terus bertahan dengan semua ini….???
.
.
ku menyayagimu lebih dari yang kau tahu..
tak sadarkah kamu betapa aku sangat mencintai kamu..
bila suatu hari nanti aku harus pergi.. maafkanlah aku karna aku tak tahan menyimpan rasa sakit ini terus menerus..
semoga kau mengerti…
sumber

aku bingung

SEPERTI ANAK KECIL mungkin mungkin sikap ku seperti itu saat ini..
INGIN SELALU DIMENGERTI !!!
tapi aku memang “anak kecil” yang selalu bermimpi dan ingin mewujudkan mimpi tu..
mimpi ku adalah KAMU..
hmmmm…
berharap yang ku fikirka adalah SALAH..
walaupun aku tahu itu adalah kenyataan saat ini,..
aku bingung… aku bingung…
sumber

BUMIKU HANCUR

Dulu….
Lantaimu bagaikan baja
Tangismu membawakan kehidupan
Hembusan nafasmu memberi ketenangan
Kau tempatku merangkak
Dari pertama ku memulai kehidupan
Kau tempatku menjerit
Disaat ku menginjak bebatuan
dan saat ku menyentuh lembutnya kain sutera
Setelah bertahun-tahun ku mengenalmu
Mengapa sekarang kau berubah
Kemana dirimu yang dulu ?
Aku laksana tunas bangsa
Yang akan merubah bumi ini
Seperti dulu.
sumber

yang terdalam

dirimu adalah nahkoda dalam kapal cintaku
yang berlayar terus menelusuri lautan hatiku
dengan rasa penuh perhatian,pengertian,dan kejujuran
semakin hari aku mencintai dirimu
waktu tak bisa ku hentikan
walau dalam 1 detik saja
tapi aku tahu,
mustahil aku menghentikannya
begitu juga
mustahil aku menghentikan
perasaan cinta dan sayang ku
yang setiap detik ku rasakan padamu
hatiku terus mengeja namamu setiap saat
yang tak henti seperti jarum jam
yang berdentang mengiringi masa
hatiku terus bersenandung merdu
menyebut namamu tak ada henti
walau ku tertidur lelap
dirimu selalu datang dalam mimpiku
begitulah aku mencintaimu
sumber

Setelah Cinta Itu Pergi

Cerpen, Cinta




“Pagi yang cerah.” ucapku dalam hati sambil melangkahkan kaki ke depan rumah untuk memakai sepatu. Seperti biasa aku sudah siap berangkat ke sekolah dengan pakaian seragamku. Pagi itu aku juga udah sibuk smsan dengan pacarku seorang adik kelas satu tahun dibawahku, yah..biasa brondong. Dari pagi sampai pelajaran terakhir di sekolah selesai semua tampak biasa saja.

Aku mengaktifkan handphone dan tak lama kemudian muncul sms dari pacarku, isi smsnya adalah konfirmasi atas berakhirnya hubungan antara aku dan dia. Aku heran, aku bertanya-tanya pada diriku sendiri, apa salahku? hingga ku tanyakan padanya dan dia menjawab “Kakak tu uda selingkuh, aku bukan tak tau gimana sikap kakak di belakangku! kakak semalam jalan sama mantan kakak kan? aku tau semuanya.”

Dia tampak sangat marah, kesal dan sepertinya sangat benci kepadaku, semua terlihat dengan caranya melemparkan pertanyaan dan tuduhannya kepadaku. Aku kecewa sekali padanya karena dia telah menuduhku, akhirnya hubunganku dan dia berakhir sampai disini.

Semua anak-anak keluar dari kelas. “Capek aku heh! kita ke mana lagi? langsung pulang kan?” tanyaku pada sahabat karibku Dinda “Iya, Ma. Pulang ni aku jemput kau jam tiga, kita latihan drama.” “Latihan lagi? capek.” keluhku pada Dinda yang hanya tersenyum.

“Ada sms! loh kok dari Dinda?” tanyaku dalam hati “Aku tak bisa jemput, kita tak usah aja latihan ya? motor dipakai papa aku.” aku membaca sms Dinda dalam hati. Oh my god, gimana ni? mana aku udah siap, nunggu papa pulang dari kantor aja deh. “Sebentar lagi aku yang jemput kau, aku lagi nunggu papa datang.” sms Dinda itupun aku balas.

Tak lama kemudian papa datang dan aku pergi menjemput Dinda. Sesampainya aku dan Dinda di rumah Muti ternyata anak-anak drama yang lain belum ngumpul, terpaksa kami harus menunggu lagi. Satu per satu dari mereka mulai berdatangan sampai satu orang dari anggota kami tidak hadir. “Aku ngantuk, lagian lapar juga woi! badmood aku nah! kita tak jadi aja latihan ya?” ucap Dinda “Bagus tu, dari tadi kek bilang gitu.” sambung Doni yang benar-benar seperti tidak berniat untuk latihan drama sore ini. “Yes, alhamdulillah, wasyukurillah.” ucap yang lain.

Lagi-lagi ide gila Dinda itu disetujui teman-teman lain. Setelah semua pulang dari rumah Muti, kami bertiga pergi menjemput Irma untuk mengajaknya makan. Sesampainya di kafe langganan kami berempat, kami duduk dan bergosipan.

“Woi, keknya William mutuskan aku karena dia lagi dekat sama mantannya, dan aku tebak mantannya itu Putri anak 10.9.” ucapku memulai pembicaraan “Hah? dari mana kau tau kalau dia lagi dekat sama Putri?” sambung Irma “Semalam dia main kerumah aku dan cerita banyak tentang Putri tu” jelasku dengan nada sedih “Sabar ya, Ma! kan belum ada bukti yang kuat untuk menuduhkan itu sama mereka.” kata Irma menenangkan ku.

Pesanan pun tlah datang, kami menyantap makanan yang telah dihidangkan. Setelah selesai makan, kami berempat berniat untuk jalan-jalan, kami kelilingi kota dengan motor, sampai di depan kantor bupati tak sengaja ku lihat William sedang jalan dengan mantannya yang bernama Putri yang kami ceritakan waktu di kafe tadi. “Woi,William jalan sama Putri!” teriak ku “Kejari woi!” Dinda ikut histeris, Muti dan Irma pun ikut antusias dalam mengejari mereka, tapi sayangnya William dan Putri sudah pisah jalan.

“Udah aku bilang,mereka udah clbk lagi, aku sms William lah ya?” tanyaku pada Dinda “Sms lah, bilang dah clbk ni yee.” saran Dinda kepadaku. Aku smsan sama dia dan ternyata dia emang udah clbk sama Putri itu. “Sakit hati aku lihat orang tu heh! William ni nyakitin aku sedang-sedang kek ini tidak!” protes ku, Dinda hanya berdiam dan tak bisa menanggapi aku yang sedang terlarut dalam luapan emosi yang sebenarnya entah emosi atau karena rasa cemburu yang membara.



Setelah mengantarkan Dinda, aku sampai di rumah hampir jam tujuh. Malam itu aku di ceramahi habis-habisan oleh papa, ya ampun panas kali telinga aku dengar omelan papa yang kalau diurutkan pasti bisa sepanjang jalan kenangan. “Akhirnya omelan papa selesai.” ucapku dalam hati ketika papa mengehentikan ocehannya, kini aku sedang baring melepaskan semua beban ku di kasur.

Tak lama kemudian handphone ku bergetar menandakan ada sebuah sms masuk, segera ku raih handphone itu dan membaca sms yang masuk “Malam kak, lagi ngapa?” isi sms itu ternyata dari William “Iyo dek, lagi baring ni, kenapa dek?” ku balas sms itu dengan cepat dan singkat dan aku pun jadi smsan dengannya.

Dari smsnya aja aku udah bisa melihat perubahan yang terjadi padanya, dia menjadi sok kegantengan dan merasa dia telah menjadi pemenang atas kejadian tadi sore, dia terlihat angkuh dan tak seperti biasanya. Malam berlalu begitu saja, kini mataku pun sudah mulai mengantuk dan aku pun tertidur.

Pagi kembali hadir mengawali hariku. “Aku jomblo,haha.” tawaku pada diri sendiri ketika ku lihat diriku di cermin yang kelihatan kusut dan sangat putus asa.Pagi ini aku ke sekolah bersama Dinda, apa pun yang ku lakukan selalu bersamanya, karena sekarang aku sudah tidak punya pacar lagi jadi dia lebih sering menemaniku.

Waktu terasa berlalu begitu cepat, kini les bahasa Jepang telah usai, aku dan Dinda memutuskan untuk duduk di kantin. Ketika lewat di depan labor kimia, ternyata William ada di sana dan dia sedang praktek, aku melihatnya dengan sinis, rasanya ingin aku telan saja dia karena terlalu geramnya aku. “Kau smsan sama Randi ya, Ma?” tanya Dinda kepadaku yang dari tadi hanya memutar-mutar gelas “Hah? iya aku smsan sama dia, kenapa?” ucapku berbalik nanya pada Dinda

“Aku pulang sama Kai, kau minta jemput sama dia aja ya?” pinta Dinda kepadaku “Oh iyalah kalau gitu, aku telpon aja dia ya, soalnya dia lagi latihan buat nembuskan lagu Killing Me Inside - Torment untuk festival bulan depan.” ucapku lagi. Dinda hanya mengangguk. Aku mengambil CorbyTXTku dari dalam tas dan segera ku telpon Randi. “Lamanya Randi datang, bisa sampai bejamuran ni kita nungguin dia.” keluh Dinda “Sabar ngapa Din, dia lagi latihan paling bentar lagi dia datang.” ujarku lembut

“Iya, suruh dia cepetan dikit! capek ni aku dimarahin Kai disuruh cepat jemput dia.” lagi-lagi Dinda ngomel. “Ni barusan dia sms, katanya tunggu di depan bee!” hiburku “Nah, dari tadi kek, kan enak.” ketusnya. Tak lama kemudian Randi muncul di depanku.

Ketika aku mau mendekati Randi, tiba-tiba William muncul dan melihat aku sedang berjalan ke arah Randi, setelah aku naik di atas motor Fu merahnya Randi, aku memeluk Randi di depan William, dia hanya diam terpaku menatap aku dan Randi berlalu dengan cepat meninggalkan sekolah. Malam tiba, aku latihan band bersama Randi dan dia menjemputku di depan rumah.

“Aku pergi dulu ya, ma.” pamitku pada mama yang mengantarkanku sampai di depan pintu. Sesampainya di studio milik Roma, kami langsung latihan dan aku mencoba untuk berkolaborasi dengan Edo sang screamo di band kami. Latihan telah usai, malam serasa berlalu begitu saja dan sekarang waktu sudah menunjukkan pukul 20.10 wib, aku dan Randi memutuskan untuk berkeliling kota.

“Dek” “Iya kak” “Adek mau jadi pacar kakak?” tanyanya padaku Aku diam sesaat. “Adek mau kak” jawabku pelan “Makasih ya dek, kakak janji takkan nyakiti adek” ucapnya padaku. Aku menerimanya karna aku sudah tau isi hatinya, dia telah menantiku selama 69 hari dan aku menerima cintanya karena ku tahu dia sangat tulus mencintaiku. Tak lama kemudian aku diantar pulang olehnya. Satu bulan telah berlalu, hari ini tepat hari valentine.

Aku dan Randi menuju kafe, di sana ia telah menyediakan kado valentine untukku, dia telah merancang kafe itu khusus untukku. “Ini untuk aku yang?” tanyaku karena terkesan melihat rancangan kafe itu yang terlihat sangat elegan.



“Iya sayang, ini semua karena kamu, aku sayang kamu yang.” ucapnya sambil mengecup keningku mesra. Kemudian ia memberiku Silver Queen Chunky Bar dan sebuah kotak kecil yang berisi sebuah boneka panda imut berwarna cokelat muda dan sebuah cincin mas putih berukuran pas di jari manisku.

“Makasih ya sayang, aku tak tau harus membalas apa? yang jelas aku sangat mencintaimu, jangan pernah berhenti mencintaiku sayang!” ucapku yakin padanya. “Akan ku lakukan apapun untukmu yang, aku mencintaimu bahkan sangat mencintaimu” ucapnya meyakinkan ku. Malam itu berlalu dengan penuh kesan untukku .

“Ya Allah, semoga Randi yang terakhir untukku dan semoga ia takkan menyakitiku. Makasih atas semua ini ya Allah. Kau membuat ku bahagia setelah aku kecewa dan berputus asa.” ucapku dalam hati.
sumber

Kasih Yang Tak Sampai ( Karma )

Cerpen, Cinta




Mungkin, ini kasih yang tak sampai(Karma)...

Mr. F..

Aku tak tau, mengapa aku masih mencintaimu...

Dari kerling matamu aku masih merasakan keteduhan perasaan cinta ini..

Andai...kamu memberikanku cinta itu dan menganggapku kekasih, mungkin itu akan beda lagi. Aku akan menjaga cinta itu sampai kapan pun.

Maafkan aku bila ku pernah sakiti mu..Sejak..ku bertemu dengannya...pagi itu. Sebuah cinta, dan akhirnya menjadi seorang kekasih... Kekasih yang akhirnya sakiti ku, tak pedulikan aku.

Sebuah pertemuan karena...

'Gue mau ngenalin loe sama temen gue, cowok. Mau nggak?', ujar Rina suatu hari kepadaku.

'Siapa?Baik nggak?', Jawabku.

'Baik, tenang aja lagi...orangnya nggak macem-macem kok'

'Emang dia temen loe?',tanyaku lagi.

'Iya bawel, tapi sebenernya sih dia mantan gue..'

'Hah?Mantan?Kok gitu...?Ga mau lah kalo mantan loe'

'HUH, tenang aja nce, gue dah nggak punya perasaan apa-apa lagi sama dia',yakin Rina padaku.

'Iya dah..terserah loe...'

Singkat cerita.. akhirnya aku bertemu dengannya. 2 September aku masih ingat itu. Pertemuan yang bagiku indah, tapi menyakitkan karena ku harus lukai mu.Lukai perasaan mu. Kau yang sudah ku cinta, melihat pertemuan ku dengannya.



Aku melihatmu berjalan memasuki ruang sekolah, dan aku terpana. Tuhan, apa yang ku lakukan, melukai perasaannya?Hah, andai!Andai aku bisa berteriak dia hanya temanku! Tapi untuk apa?Aku bukan siapa-siapa dia!!

Mr.F...Maafkan aku.

Akhirnya aku menjalin kasih dengannya, seseorang yang belum masuk sepenuhnya di hatiku. Aku melukaimu.Dan...

Hari demi hari, aku lalui hanya menjadi sahabatmu dan aku menjalin kasih dengannya. Hingga suatu hari jalinan cintaku terputus. Dia tak pernah hubungi ku lagi, aku pasrah. Mungkin ini karma pikir ku. Aku sms dia menyatakan putus, dan itu menjadi tanda 'aku bukan siapa-siapa dia lagi'.

Dan kini, yang lebih menyakitkan. Dirintik hujan aku menunggu angkutan umum yang lewat saat aku hendak pulang ke rumah. Aku menatapmu sampai kamu menghilang. Dan tahukah kamu, betapa sakitnya perasaan ku, saat ku dengar kau sudah punya kekasih,Mr F! Dan hatiku sakit bukan kepalang!!
sumber

Jadikan Aku Kenanganmu

Cerpen, Cinta




Saat aku terbaring di kamar, khayal ku terbang jauh sambil memandang rembulan yang bersinar di awan, sunyi dan sepi semakin aku rasakan, aku masih terdiam di penghujung malam sunyi, entah mengapa mataku gak bisa untuk aku pejamkan, aku mencoba memejamkan mataku, tapi tetap tak bisa, aku lelah aku kesal mengapa aku gak bisa tidur. bulan itu mulai di tutupi awan kelam, semakin gelaplah pikiranku saat tak ada lagi yang menemaniku saat ini. Aku ingin bulan itu kembali mengukirkan cahaya dan melepaskan kegelapan yang saat ini aku rasakan.
Aku kembali bimbang dalam mengarungi samudera kehidupan. Kenapa cinta begitu bingung pikirku dalam hati? Aku saat bingung menentukan siapa yang aku pilih dalam hidupku, karna dalam waktu yang beruntun 3 orang cowok yang menyatakan perasaannya padaku, aku bimbang dan gugup menghadapinya. Hamka yang begitu perhatian padaku, Randi yang begitu baik dan Iwan mantanku dia ingin kembali padaku mengharap tali yang sempat terputus bisa dirajut kembali setelah dia pergi meninggalkan ku dulu untuk melanjutkan study nya. Aku mencoba berpikir mana yang terbaik untuk diriku sendiri dan mana yang bisa membuatku bahagia dan merasa nyaman bila didekatnya, Randi walaupun aku baru mengenalnya, tapi aku merasa lebih jauh mengenal dia, tapi aku gak bisa memberi jawaban itu karna suatu saat kalau cinta datangnya mendadak aku takut akan berakhir begitu singkat.
Hamka yang apa adanya mampu membuatku untuk bisa memperhatikan dia, Hamka begitu dekat denganku karna kami memulaikan dengan suatu hubungan persahabatan, tapi aku juga gak bisa terima dia begitu saja, karna aku belum yakin akan cintanya begitupun yang ku rasakan pada randi dan iwan, tapi aku juga gak mau menyakiti mereka, aku takut mereka pergi dan aku takut mereka terluka, masih ku ingat kata-kata kak mira kalau cinta itu perlu di uji mana yang benar-benar menyayangi kita dan yang benar-benar tulus dalam menanti cinta itu. Dan sebatas mana mereka mampu menyayangi kita. dan aku juga butuh waktu yang gak singkat untuk memikirkan hal itu. Aku mencoba menguji kesetiaan mereka dengan aku berlama-lama memberikan jawabanku.
Bukan aku mempermainkan mereka tapi aku ingin mereka tau kalau cinta itu gak semudah yang kita pikirkan cinta itu butuh waktu, cinta itu butuh pengorbanan dan aku yakin salah satu dari mereka mempunyai sifat itu. karna cinta bukan untuk tergesa-gesa tapi perlahan-lahan ia akan menghampiri kita, karna cinta yang di jalani dengan waktu pasti akan berakhir bahagia, waktu itu terasa singkat bagi seseorang yang menanti cinta, karna waktu yang kan menghampiri cinta itu sendiri. aku gak pernah mengharapkan mereka mengorbankan apapun untuk ku, tapi korbankan lah waktu kalian untuk ku. aku tau itu bukan lah hal yang mudah bagi mereka yang gak benar-benar mencintai kita tapi bagi mereka yang mempunyai hati yang tulus mereka pasti akan bisa untuk bersabar karna cinta itu bukanlah perkara yang mudah untuk di dapatkan. Biarkan waktu yang menjawab semua itu.

            perlahan-lahan mataku pun terpejam karna hari telah larut malam, aku ingin menantikan pagi itu menjelang dan bisa melakukan apa yang bisa aku lakukan. Agar aku tak salah arah. aku tersentak saat tiba-tiba hp ku berbunyi cepat-cepat ku buka dan ternyata ada sms dari hamka “pagi cimot manizz” Aku hanya tersenyum melihat sms itu, dengan hamka aku gak merasa bosan karna dia seseorang yang bisa membuat kita tertawa bahkan bahagia. tapi randi gak seperti hamka yang perhatian, randi hanya bisa membuatku bingung bahkan kadang-kadang aku sedih kenapa randi gak bisa seperti hamka, dia terkesan cuex setelah ia nyatakan perasaannya.
Aku gak bisa memberikan jawaban itu karna aku gak yakin padanya, yang aku tau bila seseorang mulai menyayangi orang lain pasti akan memberikan perhatian yang lebih dan menunjukan rasa sayangnya pada orang yang dicintainya, tapi tidak dengan randi dia begitu dingin seakan memberikan sinyal permusuhan padaku, tapi aku juga takut dia terluka bahkan kecewa, aku begitu memikirkan perasaan randi, entah mengapa namanya selalu ada dalam hatiku aku tak henti-hentinya untuk memikirkan dia, aku begitu takut ia sakit. Aku takut bila suatu saat dia tak pernah hadir kembali untuk ku, aku begitu kehilangan dia saat perlahan-lahan rasa sayang itu menghampiriku. Tapi saat itu juga aku merasakan sakit karna dia tak pernah mengerti akan hatiku. tak pernah memberikan perhatiannya untukku, tapi mengapa aku gak bisa untuk melupakan dia.
            Hari pertama iwan mengajakku keluar sambil menikmati suasana sore hari, tapi saat itu aku bukan memikirkan iwan tapi mengapa aku ingat akan randi, mengapa dia gak seperti iwan, sekali pun dia gak pernah mengajakku keluar, atau dinner. sangat berbeda sekali dengan hamka atau pun iwan, tapi kenapa sosok randi begitu kuat masuk ke dalam hatiku, aku gak bisa melupakan dia begitu saja. Tapi cinta itu perlu di uji aku ingin melihat kesungguhan mereka. Natasya …. ? Gimana jawabanmu karna 3 bulan tlah berlalu, aku melihat hanya iwan yang mampu bertahan sampai saat ini, randi? Apa mungkin ia bertahan sementara ia begitu cuex pada ku entahlah aku tak tau, yang jelas mengapa aku takut ia terluka, padahal aku tau saat itu aku juga terluka karna randi. terluka sangat dalam jauh lebih sakit saat iwan meninggalkan ku dulu. Aku tak mengerti mengapa perasaanku berubah seperti ini.
Dulu dan sekarang sangat beda semakin hari rasa sayang itu bertambah untuk randi padahal aku tau dia tak pernah mempedulikan ku lagi. Hamka telah mundur 1 bulan yang lalu karna dia tak sanggup menantiku lebih lama lagi. tapi aku berusaha tersenyum untuk hamka, mungkin kita gak cocok ka, aku tau kamu pasti gak kan sanggup karna aku tau kamu bukan tipe cowok yang setia, aku juga gak bisa terburu-buru dalam mengambil keputusan itu. karna kamu tau aku orangnya seperti apa? Hamka hanya menatapku tajam, Natasya … aku tau kamu gak cinta padaku tapi kamu mencoba menjaga perasaanku, dulu aku memang dibilang cowok yang flayboy tapi kalau kamu menerima aku, aku pasti kan berubah karna kamu begitu baik dan tak mungkin aku melukai hatimu, tapi nyatanya kamu gak bisa mencintai aku setulus aku mencintai kamu.
Aku juga tau kalau iwan masih mengharapkan kamu dan aku juga tau kalau randi yang mampu merebut hatimu, tapi apa engkau tau kalau randi begitu mempermainkan hatimu, randi tak setulus yang kamu kira Tasya…! Dan randi juga gak bisa menantimu lebih lama lagi … Hanya aku yang bisa mengerti kamu Natasya. Aku tau tentang kamu aku bisa memahami hati kamu, tapi ternyata cinta itu bukan untukku dan cinta itu kau berikan pada orang yang salah, aku rela tasya? Tapi aku ingin kau bahagia walau bukan denganku. Aku hanya tersenyum menatap hamka, hamka mengapa kau harus mencintaiku padahal kau tau kalau kita selama ini dekat dan kita juga bersahabat cukup lama, aku sering curhat sama kamu dan kamu juga begitu. Kamu tau akan iwan dan kamu juga tau tentang randi. Aku gak bisa melukai hatimu yang begitu baik itu Hamka.
Aku ingin kita tetap bersahabat seperti dulu dan aku merasa kau adalah sahabatku terindah dan tak kan ku gantikan dengan siapa pun juga karna kau bukan sahabat saja bagiku tapi aku tlah menganggapmu kakak ku sendiri karna kau begitu memahami akan keinginanku selama ini. makasih ya  Hamka untuk semua kebaikan mu dan aku yakin kamu bisa menemukan cintamu yang bisa membuatmu tersenyum bahagia. Hamka hanya tersenyum menatapku. dan bilang tasya jangan kau berikan cintamu pada orang yang salah yach? karna aku takut kamu kan terluka nantinya. Aku lebih menerima kalau kamu bersama iwan daripada randi yang semakin menjauh darimu, aku hanya mengangguk seakan mengiyakan ucapan hamka

            Tiba-tiba lamunanku tentang hamka buyar karna tiba-tiba iwan memanggilku. kenapa tasya? Melamun yach? Aku tersentak kaget sambil tertawa kecil. Gimana jawabannya aku masih setia menunggu lo kata iwan dengan seyumannya. Kembali aku terdiam dan mengingat kembali akan saran hamka padaku. Apa mungkin aku menerima iwan kembali tapi aku bimbang, tasya …Aku tau kamu dalam keadaan bimbang, aku yakin perlahan-lahan kamu bisa menerima aku kembali, ya Tuhan kenapa randi gak seperti iwan dan hamka yang bisa memahamiku. Tapi randi masih saja dengan pendiriannya. aku hanya terdiam saat itu, aku berusaha mengatakan sesuatu pada iwan tapi iwan mencegahnya seraya bilang apa mungkin kenangan kita dulu gak bisa buat kamu mencintaiku lagi.
Kenangan indah saat kita sekolah dulu, walau dalam keadaan apapun juga aku masih menomor satukan kamu tasya. Ujar iwan lirih. Masih ingatkan kan tasya ? Saat kamu mengalami kecelakaan kamu menangis siapa yang kamu hubungi lebih dulu aku kan tasya? Aku begitu panik saat itu, aku pergi menemui kamu karna aku takut kamu mengalami hal-hal yang gak aku inginkan. Saat itu aku masih ingat kamu begitu bahagia saat aku datang, aku berusaha menenangkan hatimu saat itu tasya. Saat kamu lagi kesal dan bete pun aku berusaha membawamu ke tempat yang indah dan berusaha membuatmu tersenyum kembali aku begitu bahagia ketika melihat kau tersenyum untukku. Aku masih sangat mencintaimu Natasya dan tak kan bisa aku melupakanmu.
Tapi saat aku kembali kau begitu berubah seakan perasaan yang dulu hilang sia-sia. Tapi aku berusaha menantimu, menanti cintamu kembali untuk ku Natasya walau aku tak tau berapa kurun waktu lagi waktu yang akan aku tempuh untuk memperjuangkan cintamu Natasya. Aku tak bisa berkata apa-apa lagi iwan begitu tulus menantiku, iwan begitu bisa memahami keinginanku, aku hanya menangis karna aku tak tau kemana akan kuberikan cintaku, aku tak ingin menempatkan cintaku pada orang yang salah. tapi mengapa cinta itu mengalir begitu saja buat randi yang super cuex, kadang aku berusaha untuk melupakan randi, tapi tetap gak bisa. wan … Kita dulu memang sangat dekat, tapi entah mengapa perasaanku saat ini begitu takut wan? Entahlah aku gak mengerti, mengapa dulu dan sekarang itu begitu berbeda, banyak hal yang aku alami saat dirimu pergi, banyak hal yang mengubah semuanya.
Aku tak bisa bohongi perasaanku wan? Sebenarnya apa yang kau rasakan? Tanya iwan lirih, entahlah aku gak mengerti dengan perasaanku? hanya waktu yang bisa menjawab semua ini wan … ? Natasya aku bisa menantimu sampai kapan pun kamu inginkan. Aku hanya tertunduk dalam diam, iwan … mengapa harus kamu yang berpikir seperti itu, kenapa bukan randi? Aku begitu terluka apa benar aku berikan cintaku pada orang yang salah? Apa benar yang hamka katakan itu entahlah aku gak tau tapi saat itu hanya randi yang mampu merebut hatiku, tapi akankah randi bisa menerima aku seperti aku yang mampu menerima dia apa adanya?
Semakin aku berpikir semakin sakit rasa di hatiku, aku tak mampu untuk menahan semua itu, aku tak bisa menolak kalau aku begitu kehilangan sosok randi yang dulu sangat baik padaku. tapi kenapa harus randi? kenapa bukan hamka ataupun iwan yang aku cintai. Randi tak kan pernah untuk bisa menerima ku lagi, mungkin dia beranggapan kalau aku telah mempermainkan perasaannya, tapi dia juga gak pernah menanyakan kenapa aku begitu lama memberikan jawabannya. Dia begitu enjoy dengan kehidupannya dan mungkin juga dia tak pernah ingat aku lagi seorang Natasya yang hatinya terluka karna sikap randi yang tak pernah bisa memahami diri Natasya.
 Walaupun saat itu Natasya begitu terluka tapi dia tak kan bisa untuk membenci randi, baginya randi telah memberi sejuta arti walau hanya sekejap. Walau hanya sepintas randi mengatakan sayang pada Natasya tapi Natasya begitu bahagia walau Natasya menyadari kalau suatu saat rasa sayang itu tak kan pernah ada lagi untuknya. Aku telah menolak iwan … walau aku tau iwan sangat sakit mendengar penuturanku tadi malam, tapi ia berusaha tersenyum untuk ku dan berkata aku kan tetap menantimu Natasya menanti cintamu kembali untuk ku. Dan ku nanti kasihmu kembali. aku hanya tersenyum pada iwan yang dulu telah temani hari-hariku. Hidup itu memang penuh warna dimana kita harus merasakan bahagia, tawa, tangis dan perih sekali pun.
            Denting waktu telah menggeser jarum jam, aku masih terdiam entah apa yang ku rasakan saat ini, ataukah ini benar ataukah ini salah aku tak mengerti? Aku ingin melihat sebatas mana randi mampu untuk menyayangi ku, tanpa aku sadari sosok randi begitu dekat denganku, tapi dia tak seperti dulu. aku masih gelisah di penghujung malam sunyi, ingin rasanya aku mengatakan kalau aku sayang randi, tapi aku tak mampu melakukan itu, karna randi telah banyak membuatku terluka, terluka yang tak kan mungkin dimengerti orang bahkan randi sekalipun tak menyangkal kalau dia selalu membuatku terluka entahlah itu sengaja atau tidak.
Aku tak tau tapi kenapa aku masih menantinya di penghujung berlalunya waktu. Tapi apakah mungkin aku mengatakan kalau aku sangat merindukannya, kenapa aku begitu memikirkannya kenapa aku takut dia marah, terluka bahkan pergi dariku, walau aku tau ia akan pergi dariku dengan caranya yang begitu cuex padaku dari sana aku telah tau kalau ia tak inginkan aku lagi, tak ada lagi perasaan itu untuk ku? Tapi aku tak ingin bila kisah antara aku dan randi harus berakhir dengan suatu permusuhan, aku tak ingin itu terjadi, yang aku inginkan andai randi pergi dariku pergilah dengan indah dan jangan pergi dengan hati yang terluka dan benci.
 Aku mencoba mencairkan hatinya yang beku untuk ku, aku sms dia berharap dia mengerti dan memahami hatiku, mengerti akan tulusnya kasih sayang. mengerti kalau cinta itu bukan mainan dan cinta itu bukan menunggu hari berganti hari, tapi cinta itu sepanjang waktu bukan terbatas waktu karna cinta itu masalah perasaan. Salah kah aku bila cintanya aku uji?? Salah kah aku jika aku ingin orang yang ku sayangi bisa menyayangi aku tak terbatas waktu? Bisa menerima aku, bisa mengerti aku bahkan bisa membuatku tersenyum. Aku harus menelan sakitku sendiri saat cinta dan perasaan itu tak ada lagi untukku, ia telah mengatakan sendiri karna dia tak bisa memberiku waktu, ia kecewa dengan sikapku, dulu dan sekarang itu berbeda kata randi dalam smsnya. Ia begitu mampu membuatku terluka, kenapa cinta untukku yang ia katakan dulu begitu singkat bahkan dalam hitungan bulan.
            Hamka mendekatiku, saat aku masih larut dalam kesedihan, Natasya? kenapa sedih? aku ceritakan semua pada hamka, hamka hanya menatapku, Tasya cobalah kau dengar perkataanku jangan kau berikan cintamu pada orang yang salah, karna aku tau randi itu hanya bisa membuatmu terluka saja, karna dia tak bisa mencintaimu lagi hanya karena waktu. cinta yang dialaminya hanya cinta sesaat bukan selamanya tasya? cinta sesaat itu akan hilang begitu saja dan tak kan meninggalkan sisa bila cinta itu telah pergi.
Aku kecewa padamu tasya? aku kecewa kenapa kamu gak bisa menerima aku dulu? aku tak mungkin membuatmu terluka seperti ini, aku tak akan bisa melakukan apa yang randi lakukakan padamu. Tanyakan pada hatimu Natasya apakah kamu sanggup melukai hati orang yang kamu sayangi? Gak kan bahkan kamu gak bisa untuk membencinya mengapa kamu harus menjaga perasaannya padahal kamu sendiri terluka, belum apa-apanya dia telah membuatmu kecewa dengan apa yang ia lakukan padamu, apa kamu ingat Natasya? Hamka hanya pergi meninggalkanku, hamka walaupun aku telah menorehkan luka untuknya tapi tetap saja ia begitu perhatian dan begitu baik padaku, semua yang ia lakukan tak terbatas waktu. Kecewa dan bahagia ia tetap mampu menerima aku.

Semuanya kini telah pergi dari hidupku, iwan yang kembali ke Jakarta, Randi yang pergi dengan meninggalkan sederet luka untukku, hamka yang masih tertinggal, aku tak ingin terus melukai hati sahabatku itu, aku ingin ia kembali menemui cintanya walau bukan bersamaku. Jujur saja sampai saat ini aku masih memikirkan randi walau aku begitu lelah memikirkannya, walau aku tak ingin lagi untuk menyayangi dia. tapi semua itu tak bisa ku hindari. hingga suatu saat iwan telah kembali, saat itu ia mengajak ku menemaninya makan malam. Jangan pernah kau menolak Natasya? aku pun mengikuti kemauan iwan.
Di dalam mobil aku hanya diam, lo kok diam tasya? Gak seperti biasanya? Aku hanya tersenyum pada iwan yang melihat kearahku. Jujur saja Tasya?kalau lagi bersamamu saat ini aku merasa kita masih masa sekolah dulu, tapi sekarang gak mungkin lagi karna kau di sampingku bukan sebagai Natasya pacarku saat SMA dulu tapi sebagai Natasya yang berbeda dan mungkin Natasya itu akan jadi sahabatku. Aku hanya tertawa kecil mendengar ucapan iwan. Iwan masih sama seperti yang dulu, gak pernah berubah. hanya sekarang ia lebih dewasa. Setiap kali ia berusaha mengingat kembali kisah kami, aku merasa begitu munafik kalau aku harus melupakan kisah itu. perlahan-lahan aku mulai tersenyum kembali dengan diam kenangan itu kembali aku ingatkan. Sejauh ini hanya iwan yang mampu bertahan bukan randi.
 Aku harus  bisa melupakan semua itu. walau aku tau itu tak mudah bagiku. walaupun kenangan bersama randi tak sepanjang kenangan bersama iwan tapi aku bahagia karna randi dalam waktu yang singkat mampu membuat aku jatuh cinta. Cinta itu masih sangat membingungkan, aku tak tau apa akhir dari semua ini. Hanya waktu yang mampu memberikan jawaban itu.aku tak mampu menerima mereka karna aku takut suatu saat aku kan kecewa, biarlah randi bahagia dengan jalan yang ia pilihkan sendiri.
Iwan walau aku tau dia sangat menyayangiku tapi tak mudah bagiku untuk menerima ia kembali karna aku masih dilema. Aku biarkan semuanya berlalu biarkan mereka pergi meninggalkanku aku tak berharap mereka kan kembali tapi jadikan aku sahabatmu. Walau kita tak saling memiliki. walau aku mencintai randi aku ingin rasa cinta untuk randi tak ada lagi menghiasi hati.
Walau aku tau kalau aku masih dalam kesedihan seperti yang Nisa bilang “masih dalam kesunyian, masih berperang dalam diam, masih berharap dalam ketidak mampuan, sahabat …..Cinta itu kian dalam, darah dari luka, rindu tak lagi mampu aku hentikan, perih ini kian merajam, jika tak kau izinkan ia bersamaku, hentikanlah detak jantungku, agar hilang setiap jengkal harap, bersama hilangnya jiwaku” ya Tuhan kenapa cinta dan perasaan untuk randi sangat sulit untuk aku lupakan, aku sakit dan aku terluka saat ini. Dan aku berusaha melupakan randi untuk selamanya. Aku tak menyesal semuanya pergi dariku dan aku berharap mereka kan jadikan aku kenangannya saja.
sumber

Bukan Salahmu

Cerpen, Romantis



Hujan gerimis di suatu senja. Keadaan yang indah untuk merenungkan kembali masa-masa yang telah aku lalui. Pahit ataupun manis rasanya itu adalah masa lalu. Aku tak mungkin bisa mengulangnya. Benar kata kakekku “yen getun iku mesti ana ing mburi” artinya penyesalan itu selalu dibelakang. Tak heran, karena setiap manusia tak ada yang sempurna.


Tak sengaja lamunanku melayang ke wajah seseorang. Seseorang yang pernah mengisi hatiku. Dia, dia begitu mengesankan dalam hidupku. Karena, pada dia seoranglah aku berani menyatakan perasaanku. Perasaan yang mungkin sudah lama kupendam. Namun mengapa perasaan itu timbul lagi. Mungkinkah aku jatuh cinta lagi dengannya? Atau mungkin hanya rasa kagumku kepadanya? Hanya hatikulah yang tahu semuanya.

Dulu kami memang sepasang kekasih yang sangat bahagia, namun karena sesuatu kami sepakat mengakhiri hubungan itu. Semua teman-teman sangat menyayangkan akan hal ini. Tapi aku tak tahu lagi harus bagaimana. Mana mungkin aku menjilat ludah yang telah ku keluarkan sendiri. Akhirnya dengan perasaan yang tak menentu kujalani semuanya.

Setahun kemudian aku duduk di kelas 9 SMP. Rasanya aku hampir lupa dengan masalahku setahun lalu. Aku dan dia sudah biasa lagi. Seperti tak ada kejadian yang pernah kita lalui setahun lalu. Canda dan tawa yang sempat hilang ditahun kedua aku duduk di SMP kini sudah mulai nampak lagi. Aku bahagia akan hal ini. Namun, semua itu luluh saat aku mendengar dia sedang dekat dengan anak kelas 7. Aku tak tahu mengapa aku begini. Padahal aku tak punya hak untuk marah jika dia dekat dengan seseorang. Sadarlah sekarang aku bukan siapa-siapa dia, aku hanya seorang mantan kekasih, tak lebih dari itu.

Merasa kuperhatikan gerak-geriknya suatu siang dia bertanya padaku, “Ada apa denganku? Ada yang salah ya?” tanyanya padaku seraya membenarkan dasi yang acak-acakan. Aku tak menjawab, tapi malah tersenyum memandangnya. Dia mengerutkan dahinya dan berlalu meninggalkan aku. Aku tak tahu lagi harus bilang apa ke dia. Mau marah dia bukan apa-apaku. 


Mau senang, percuma karena pasti akan menyakiti perasaanku juga. Dan hanya diamlah satu-satunya cara yang bisa kulakukan saat berpapasan dengannya. Andai dulu aku tak berkhianat padanya pasti sekarang kita berdua sudah bersama. Jalani hidup dengan penuh kebahagiaan, dan menyongsong masa Ujian Akhir Nasional dengan perasaan tenang. Hanya satu orang yang pantas disalahkan dalam hal ini. Dan orang itu adalah aku. Bukan kamu.  

CINTA SEJATIKU

Tak pernah terlintas di hatiku
Untuk melupakan dirimu
Tak pernah terlintas di benakku
Untuk meninggalkan dirimu
Kasih percayalah….
Hanya dirimu satu yang kucinta
Kasih percayalah….
Hanya dirimu yang s’lalu didalam hatiku
Jangan pernah kau ragukan lagi
Ketulusan cinta dariku
Jangan pernah terfikir olehmu
Untuk meninggalkan diriku……
sumber

Senin, 18 April 2011

Keindahan Cinta Darimu

ada garam di laut..
ada asam di gunung..
iya aku tau itu sayang..
aku tau tanpa kau memberitauku..
namun ada yang tak kau ketahui..
ada gula di senyummu..
membuatku ingin terus mengingatnya..
manis bahkan amat sangat manis..
membuatku selalu meringis..
entah berapa kali aku mencoba menepis..
namun selalu saja rasaku ini teriris..

aku bilang lagi..
ada berlian dimatamu sayang..
membuatku ingin terus melihatnya..
apakah aku mata duitan..
owh bukan, itu hanya karena keindahan..
keindahan yang tak pernah kulihat dimata siapapun..
masihkah kau ragu tentang rasaku..
rasa yang sangat menggebu..
dan ingin segera menemuimu..
menemui cintamu..
dan selalu ada disampingmu selalu..
sayangku….
sumber

Rahasia Cinta

Ya Allah… di bawah naunganmu aku memohon..
atas segala kehendak yang telah engkau atur..
kebiasaan ini menyiksaku ya Tuhanku..
kebiasaan ini sungguh membuatku kalut..
terbungkus oleh raga yang seharusnya kujauhi..
mereka kuat membalut..
hingga darah penuh membasahi..

ini bukan masalah hatinya ataupun yang dia miliki ya Tuhanku..
kekuatan inui sungguh membuatku semakin tertipu..
rintikan air mata selalu datang dan hadir dalam setiap hembusan nafasku..
kerinduan ini membeku, kepasrahan ini sangat membuatku Pilu..
aku tak ingin seperti mereka..
semaunya dan sesuka hatinya..
aku hanya ingin menjaga…
cinta namun tak bersuara..
aku hanya ingin menjaga..
rahasia yang masih menjadi rahasia..
dan akan tetap menjadi rahasia..
sumber

Cinta Telah Ada Untukmu

mengapa masih saja mencari seorang yang kau anggap sempurna..
mampu membawamu dalam sebuah masa bahagia..
mengapa masih saja engkau membuka mata dan telinga..
sedangkan aku selalu ada disini, terjaga dan terjaga..
atas nama cinta kuberikan semuanya..
kehidupan, keselarasan, kemampuan, pertahanan..
apakah rasa ini tak cukup, bahkan sangat sedikit..
aku tergoncang dengan adanya..
aku goyah dengan kuasanya..
dan aku tak akan pernah mampu bertanya..
ada yang-tak-dia-ketahui-sesudahnya..

kamu tau kesedirian ini..
kamu tau tentang rasa sepi ini..
kamu juga bahkan sangat mengetahuinya..
hanya aku yang selalu di dekat dan dekapmu..
hanya aku yang menemani sepimu..
kapan kau tau keberadaanku..
kapan engkau tau tentang rasaku..
kapan kau tau tentang semuanya..
hanya-hati-yang-ada-dalam-cinta..
dan cinta-telah ada-untukmu..
hanya itu yang aku tau..
dan mungkin engkau tak peduli itu..
Selamanya.. setelah aku benar benar Buta..
sumber

Lukisan Di Istana Cinta

kemaren kau lukis wajahku..
hari ini kau lukis senyumku..
esok kau lukis jiwaku..
lusa kau lukis dengan sempurna hatiku..
akankah harapan itu tak akan menjadi semu..
sebuah cinta dengan kanvas rasa..
sebuah rasa dengan cat nan merona..
sebuah cat yang ku beli dengan jiwa..

hampa memiliki pacuan hidup..
hidup untuk memberikan cahaya walau hanya redup..
tak mungkin aku berjalan dengan bintang gemilang..
tak mungkin pula aku berjalan dengan bulan nan jauh disana…
karena cinta ini bukan kanvas atau lukisan menyejuk mata..
karena cinta ini bukan bulan dan bintang diatas sana..
dan karena cinta ini bukan hanya ada dalam kata..
melainkan tumbuh di jiwa..
bersemayam dalam dada…
membangun istana nan megah di dalamnya..
istana cinta yang kau dan kurasa..
 sumber

Sabtu, 16 April 2011

Cintaku Nan Jauh Disana

mana cintamu..?
ketika aku bertanya tentang rasa yang menganjal hati..
membuat tumpukan rindu semakin meninggi..
menjadikan aroma-aroma cinta semakin membuai..
dimana cintamu..?
dia tak dapat kusentuh, namun kudapat merasakan..
dia tak dapat kulihat, namun senatiasa aku nikmati..
dia tak dapat kudengar, namun gaung suaranya selalu menemani..
dia memang tak ada berasamaku..
namun aku tau, dia sedang membawa cintaku..

jangan kau tanya lagi cintaku ada dimana..
Cintaku ada tak nampak dan tak terlihat..
Cintaku ada, tak tersentuh, dan tak terasa..
cintaku ada, namun cintaku Nan jauh disana..
terbanglah burung merpati..
hampiri dia yang sedang sendiri..
bisikkan padanya, hati ini selalu bernyanyi..
bagai cicitmu yang mungkin tak di mengerti..
namun cinta, akan selalu ada dalam hati..
Untukmu kekasihku, Rasakan adaku di dekatmu..
mendekap, membelai, dan menemanimu..
meskipun masih dalam buai mimpi..
percayalah.. kasih ini tak akan pernah terhenti..
Untukmu dan akan tetap engkau seorang diri..
sumber

Aku Ingin Menjadi Milikmu

karam hujan terlaksana bagai kerlip bintang..
jauh terbang, jauh terbayang..
menapaki setiap deting rasa yang entah bagaimana awalnya..
tersenyum tanpa kata..
berkata tanpa rasa.
dan rasa itu telah sirna..
menjauh pergi, sendiri!
menjauh di jauhi mendekat begitu pekat..
rintihan jiwa kegalauan..
bayangan nyata kecemburuan..
dan semua yang telah ada kini sirna..
tanpa batas, teratas hingga tak ada yang mengembalikannya..

hampa pikiran terkosongi..
menganti dengan segala amarah dalam ribuan utas rasa..
semuanya membakar hati..
semuanya mencekik jiwa..
apa.. apa.. apa… apa dan apa..
jangan tanyakan hal bodoh yang jelas tak kutahui..
kukatakan padamu, sekarang aku menginginkanmu..
besok aku merindukanmu..
dan lusa, aku ingin menjadi milikmu..
sumber

Apakah Kamu Merindukanku..

Hey.. sedang apa kamu disana..
sapaku dalam hati, terus bertanya dan bertanya..
apakah kamu merindukanku..
teriaku lagi masih dalam hati yang diikuti oleh jiwa..
Hey.. sedang apa kamu disana..
masih saja terus kutanyakan meski tak pernah nampak oleh mata..
masih saja ku dengarkan lagumu untukku yang mungkin engkau telah lupa..
dan masih saja aku terus bertanya..
Apakah kamu merindukanku.. ?

sayang..
rindu ini tak dapat kubendung lagi..
hatiku marah menginginkamu..
jiwaku berontak kecewa..
karena rindu ini hanya untukmu..
apakah kamu merindukanku..
masih saja hati bergeming dan terus bernyanyi..
jika iya, biarlah rindu kita melebur menjadi satu..
dalam cinta..
dalam kebersamaan..
dan dalam setiap detik waktu terlewati..
ku katakan, sekarang aku merindukanmu..
sumber

Perempuan Dalam Kerinduan

keningmu tertaik lesu..
tubuhmu terkulai layu..
berjalan menyusuri sungai hati..
nampak lelah dan hati hati..
hey wanita.,..
apa risau hatimu..
apakah kamu sedang dalam keadaan terpaksa..
sembari berjalan tak sengaja kulempar kata..
tengokan lepas tanpa makna..
terpaksa..

perempuan itu terus berjalan memaku..
rintihnya semakin keras namun menderu..
aku tau.. aku bahkan sangat tau..
dia hanya merasakan siksaan rindu..
dalam kerinduannya dia terus saja berlalu..
Perempuan dalam kerinduan..
apakah memang begini sikap yang engkau rasakan..
siapa dan dimana rindu itu..
temuilah.. temuilah dan genggam erat tangan itu..
meleburlah bersamanya, dalam rinai cinta yang semakin menggebu..

sumber

PUASA MEMBAKAR HIJAB

Rasa manis yang tersembunyi,
Ditemukan di dalam perut yang kosong ini!
Ketika perut kecapi telah terisi,
ia tidak dapat berdendang,
Baik dengan nada rendah ataupun tinggi.
Jika otak dan perutmu terbakar karena puasa,
Api mereka akan terus mengeluarkan ratapan dari dalam dadamu.
Melalui api itu, setiap waktu kau akan membakar seratus hijab.
Dan kau akan mendaki seribu derajat di atas jalan serta dalam hasratmu.
sumber

Sini Kini Sini Kini

Hari ini, detik ini, saat ini..
bahagia ku syukuri ada mu
bahagia ku syukuri cintaku untuk mu
bahagia ku syukuri cerita yg membawa kita pada kita yg kini
bahagia ku syukuri mimpi2 kita melangkah ke kemudian
Selamat Hari Cinta suami ku..
I love you
and I thank you for loving me..
sumber

Sabar Walaupun Kehilangan Seorang Sahabat

Cerpen, Sahabat
,
,
,

'Sebentar lagi, grup persahabatan kita akan berubah,namanya bukan lagi ITIWALTY. Anggotanya,akan ketambahan Ima dan Dyah. Jadi,kita adalah 5 sahabat. 'Kulihat Alya berbacara dengan Seffy dan Siti. Aku menangis sesenggukan di kelas, kala mendengar kata-kata Alya. Aku merasa, aku telah benar-benar dibuang dari grup persahabatan ITIWALTY. 

Tapi bukan karna itu yang membuatku menangis, tetapi karna Ima telah bersahabat dengan Siti dan melupakan aku. Aku pun teringat masa-masa dimana aku mempunyai kenangan pahit di grup ITIWALTY. ITIWALTY sendiri,dibentuk oleh 4 orang sahabat,diantaranya Aku, Seffy, Siti, dan Alya. Setelah lima bulan kulewati bersama sahabat-sahabat ku, aku merasa ada ketidak cocokan bersahabat dengan Siti. 

Dia terlalu egois untuk menjadi sahabatku. Akhirnya aku memutuskan menyendiri untuk sementara waktu. Lambat laun, kulihat Siti tak berubah sekalipun. Aku juga melihat perubahan dari alya sejak dia duduk sebangku dengan ku. Suatu hari,saat Siti tidak masuk sekolah berhari hari, aku sangat marah pada Alya. Dia seperti tak punya hati,meninggalkanku duduk sendirian sedangkan dia bersenang senang duduk dengan Seffy.

Seharusnya bukan aku yang duduk sendirian, melainkan Seffy yang sebangku dengan Siti. Tapi kenapa aku yang kena getahnya?? Berhari hari saat Siti tidak masuk,aku pun curhat kepada Ima tentang kekesalanku pada Alya. Dan saat itu,aku merasa bahwa Ima lah sahabat yang paling pas bagiku. Aku tak berani berbicara terus terang kepada sahabat-sahabatku kalau aku ingin keluar dari grup ITIWALTY. 

Aku pun mengajak Ima untuk menjadi sahabatku dan menjadi teman menaiki wahana di Jatimpark saat rekreasi kelas 8 nanti. Ima pun menyutujuinya. Saat Siti masuk sekolah,aku mengira alma akan duduk denganku lagi. Tapi firasatku berbeda dengan kenyataan. Kulihat Ima duduk dengan Siti dan Alya duduk dengan Seffy.

Hatiku sakit saat itu dan aku bingung, duduk dengan siapa aku sekarang ini??Akhirnya Midha mengajakku duduk sebangku dengannya dan aku mau. Hari-hari berikutnya,aku tetap duduk dengan Midha, dan Ima tetap duduk dengan Siti. Aku merasa,hatiku sangat sakit ketika melihat kedekatan Siti dengan Ima. Aku merasa,sepertinya Ima melupakan aku. 

Belum lagi Alya sama sekali tak menghiraukan aku. Hatiku sangat sedih sekali kala itu. Aku merasa sangat marah pada Siti karna dia telah merebut perhatian Ima dariku. Bahkan saat ini, aku tak dihiraukan oleh Ima. Dan pada saat itu, aku memutuskan untuk memusuhi Alma, Siti, Seffy, dan Ima walau sebenarnya aku masih tak ingin kehilangan Ima sebagai seorang sahabat yang pernah ku akui. 

Lama sesudah aku memusuhi mereka,aku melihat Dyah juga dekat pada Siti. Aku pun berfirasat, kali ini pasti Dyah juga dijauhkan Siti dari aku. Tapi aku tak peduli. Aku sudah tak peduli lagi semua yang berhubungan dengan Siti. Aku menyesal karna telah menjadikannya sahabat. Karna sesungguhnya, dia tak pantas dianggap sebagai sahabat melainkan sangat pantas dijadikan seorang musuh. 

Kini aku menyendiri dan tidak bergaul dengan siapapun. Aku menjadi sangat sedih apabila melihat wajah Ima. Karna dia telah ku aggap sahabat dan tak pernah ingin kehilangannya. Aku juga bingung, dengan siapa aku curhat dan bermain wahana di jatimpark besok karna kini aku sudah tak mempunyai sahabat gara-gara anak yang bernama Siti.

Dan aku tidak pernah mau mengakui Siti sebagai sahabat sampai kapan pun. 'Ilma,yang sabar ya. Kamu tenang aja,aku mau menemanimu di saat rekreasi besok. Kamu gak usah sedih kehilangan Ima. Aku yakin kalo Ima bakal kembali jadi sahabatmu lagi, karna aku yakin sahabat tidak akan pernah hilang.'  


Aini berbicara menghiburku. Aku tersadar dari tangisanku dan berusaha untuk tetap tegar dan sabar walaupun kehilangan Ima, sahabatku yang benar-benar ku akui.

Tak Seharusnya Kau Lukai Aku

Cerpen, Cinta

,

,
Tak seharusnya kau lukai hatiku, tak seharusnya kau menyakiti aku. Kau begitu tega melakukan itu padaku tapi tidak dengan aku yang masih terdiam dalam sepinya waktu. 


Mengapa harus aku yang kau lukai andai  kau tak cinta jangan pernah kau ucapkan cinta bila kau berniat mematahkan hatinya. Aku tak bisa menjaga hatiku saat aku terlanjur menyayangimu.

***

Masih menanti dalam ketidak pastian aku tuliskan kata walau tanpa makna, aku tau kalau suatu saat cintaku akan patah dan aku tau bila suatu saat aku harus sendiri tanpa ada bayanganmu lagi. Tapi tak seharusnya kau lukai aku dengan sikapmu. Tak ada seorang wanita pun yang ingin hatinya terluka dan tak ada seorang wanita pun yang ingin menangis kalau tidak tersentuh perasaannya. Haruskah ku katakan kalau aku tak ingin kau sakiti seharusnya kau memahami semua itu. Aku sadar hubungan kita memang kurang baik, semua itu terjadi karna kesalah pahaman saja. Aku tau kau marah padaku, tapi pernahkah kau tau aku telah terluka saat aku tau kau mencintai gadis lain bukan aku. Aku menangis saat aku tau hal itu tapi aku berusah tegar dihadapan sahabatku, aku berusaha tak meneteskan air mataku karna aku takut aku kan terlihat rapuh dihadapan Abi. Saat itu aku bagaikan ilalang yang rapuh dengan tangkai yang buram dan usang penderitaan itu tak berhenti saat debu jalanan menerpa tangkaiku yang usang. Aku berusaha bertahan meski luka dan perih itu mulai ku rasakan.

***

Aku tersenyum dihadapan Abi, mungkin Fabian telah menemukan cintanya, gadis itu mungkin seseorang yang beruntung bisa mendapatkan cintanya Fabian. Sementara aku bukan serumpun mawar yang indah aku hanya ilalang yang rapuh, jadi wajar saja kalau dia memilih voni gadis yang sangat  cantik dan mungkin dia yang terbaik untuk Fabian bukan aku. Abi hanya melihat seraut kesedihan diwajahku, ia mencoba menenangkan hatiku, walau aku tau itu mungkin tak kan mudah mencairkan hatiku yang terluka. Tanpa ada kata yang tertinggal Fabian pergi dariku, itu yang paling membuat aku sakit karna dia tak meninggalkan sepatah kata yang tertinggal untukku. Semula aku tak percaya ia lakukan itu padaku tapi gadis yang bernama voni telah menemukan jawaban akhir dari kisah antara aku dan Fabian.

***

Sudah hampir 1 bulan aku tak melihat Fabian lagi setelah pertengkaran itu terjadi, dia pergi dariku disaat aku mulai rapuh. Hanya ada Abi yang selalu menenangkan gundah dihatiku, mungkin abi lebih dewasa dari Fabian sehingga dia mengerti tentang hatiku. Abi adalah sahabat Fabian dia sengaja menutupi perasaannya padaku saat ia tau kalau aku mencintai Fabian, tapi dia berusaha menjadi sahabatku, menasehatiku disaat aku salah dan ikut merasakan bila aku terluka itulah abi.


Salah kah aku bila suatu saat aku menemukan cinta yang lain? Walau bukan bersama Fabian, dan salahkah aku bila suatu hari nanti aku benar-benar tak ada lagi untuk Fabian selamanya…

Hanya Ada Sepenggal Memori Tentangmu




Hujan deras mengguyur sore ini...entah kenapa setiap kali melihat hujan aku selalu merasa sedih,mungkin karena hujan yang turun menggambarkan tetes airmata yang jatuh setiap kali aku mengingatmu.Entah apa yang sedang kamu lakukan saat ini,yang jelas aku cukup bahagia bisa melihatmu meskipun hanya dari jauh.Setahun yang lalu,setahun yang penuh dengan airmata,setahun yang begitu kejam menghempasku dalam jurang yang paling dalam,membuatku tak tau lagi indahnya hidup.Hidup bagai dalam kehampaan,kosong...dan aku????aku hanya seperti mayat hidup karena mengalami sakitnya dicampakkan.


          Kalau saja bisa memilih,aku hanya ingin amnesia,agar tidak ada lagi sakit ini,luka ini.Andai ada 1 cara saja agar aku bisa melupakanmu,itu akan kulakukan.Aku hidup dalam kebingungan,antara membencimu dan masih mencintaimu.Tidakkah kau ingat Radit,saat berulang kali kamu mengungkapkan perasaanmu padaku dan aku selalu menolaknya???Bukan karena aku tidak mencintaimu,tapi saat itu aku berpikir akan lebih baik kita bersahabat saja.Hingga saat itu....ah aku menyesal kenapa memberimu kesempatan.

 (11 bulan yang lalu)

        Jes,gimana kelanjutan hubunganmu sama Radit?apa dia masih mengejarmu sampai saat ini?tanya Linda.Yup lin,aku sejujurnya bingung,bagiku Radit adalah orang yang sangat baik,tapi aku hanya menganggapnya teman dan dalam kondisi seperti ini,aku benar-benar bingung harus bagaimana.Hmm menurutku sih,ga ada salahnya kamu memberi dia kesempatan,kalo memang kamu ga punya perasaan sama dia cobalah untuk menyanyanginya.Ga segampang itu Lin,aku juga ga mau nyakiti dia dengan harapan kosong yang aku berikan.Hmm kalo memang begitu,kamu harus mulai menjaga jarak darinya sehingga dia tidak berharap banyak padamu lagi.
       

Pembicaraan sore itu membuatku berpikir sepanjang malam dan akhirnya aku berpikir apa salahnya kalo mencoba.Dit,sudah kupikirkan sepanjang malam dan aku memutuskan untuk memberimu kesempatan mendekatiku.Wow,makasih ya Jess,aku janji akan berusaha untuk membuatmu jatuh cinta kepadaku,aku ga akan pernah mengecewakanmu dan meninggalkanmu.
(saat menjadi panitia reuni kampus)


        Jess,mungkin saat ini bukan saat yang romantis seperti yang kamu harapkan,tapi saat ini aku mau bilang kalo aku sayang sama kamu dan aku ingin kamu jadi pacarku,maukah kamu????Aku terdiam untuk sesaat,sepertinya usaha kerasku mulai membuahkan hasil,ya tiba-tiba saja hatiku berdegup dengan kencang dan aku merasa pipiku sudah seperti kepiting rebus yang merona merah,aku tak bisa berkata-kata lagi,dan aku hanya mengangguk.Kupikir aku mulai menyukainya.

         Sepulang dari reuni,segaris lengkung di bibirku sepertinya terus terpampang,dan aroma-aroma kembang menghiasi hatiku.Inikah pertanda aku mulai jatuh cinta padanya???Ya aku akan berusaha memberi yang terbaik,hanya untuknya.

(seminggu....tak ada masalah)

(sebulan berlalu......Radit mulai sibuk dengan kegiatan kampusnya dan aku mulai kesepian.Dia yang biasanya selalu menelpon sekarang menjadi jarang,dan kami pun sering bertengkar.Sebenarnya yang menjadi masalah adalah kami butuh penyesuaian diri,dan aku selalu berusaha menunjukkan sikap \'ngambek\'ku padanya.Aku ga berpikir dengan 1 sifat itu,akan membuatku terhempas sendiri dalam penyesalan)

       Jess,aku rasa lebih baik kita berteman saja,karena aku tidak mau terus bertanya-tanya apakah aku benar-benar mencintaimu.Jujur aku benci dengan sikapmu yang terlalu kekanak-kanakan,yang membuat kita tiada hari tanpa bertengkar.Aku capek Jess,setiap orang pun punya batas kesabaran.Kata-kata Radit barusan seperti petir di siang bolong,aku bahkan nyaris ga percaya dengan pendengaranku.Lebih dari 3 bulan yang lalu dia mengejarku dengan gigihnya,dan ketika aku memberikan kesempatan untuknya,berusaha keras untuk mulai mencintainya dan sekarang aku benar-benar tulus mencintainya,dia mencampakkanku begitu saja????Kenapa?kenapa?kenapa? terlalu banyak pertanyaan yang bahkan aku ga sanggup untuk memikirkannya.Aku bahkan memohon padamu untuk memperbaiki kesalahanku,hanya 1 kesempatan saja,karena selama ini kamu tidak pernah mengatakan apa yang tidak kamu sukai dariku,tapi,1 kesempatanpun tak kamu berikan.Bahkan dengan santainya kamu bilang kamu tidak mencintaiku lagi....


        Masih kuingat kau sempat tersenyum dan memberikan lambaian perpisahan yang terakhir saat aku melangkah pergi karena gagal memohon 1 kesempatan darimu,tidakkah kamu berpikir bahwa kamu sungguh kejam???Dengan sisa-sisa tenaga yang ada,dan masih syok dengan semua kata-katamu,aku berusaha berjalan tertatih hingga tiba di kamar,hanya dengan wajah yang pucat pasi dan bahkan tak ada airmata.Aku mulai mendirikan tembok,dimana aku tidak merasakan apa-apa lagi,baik itu sakit,sedih,kecewa....


        Masih tak percaya,aku bahkan belum pacaran 2 bulan denganmu.Secepat itu kamu bilang cinta padaku dan secepat itu kamu mencampakanku???????Padahal aku sudah mempersiapkan hadiah untuk Valentine bersamamu...Terkadang,hati yang dibuat terlalu sakit akan membuatmu mendirikan tembok yang kokoh dimana tidak ada yang bisa menghancurkannya bahkan oleh suatu kesedihan sekalipun,dan itu yang aku rasakan.Kemarin untuk pertama kalinya aku dan kamu bertemu,berpapasan dan kita hanya lewat begitu saja tanpa bertegur sapa.

         Kejadian itu sudah hampir berlalu setahun yang lalu,awal-awalnya begitu sulit bagiku untuk terus melanjutkan hidupku,aku ga bisa membayangkan hidupku tanpamu,tapi sekarang aku sudah bisa menerima semuanya,dan aku hanya berharap kamu akan bahagia dengan pengganti diriku nanti.Semua yang telah berlalu,mengajarkanku banyak hal dan membuatku lebih dewasa.Pertama,Cinta tak harus memiliki,meskipun aku dan kamu sudah tak bersama lagi,aku masih mencintaimu seperti dulu,tapi aku tetap menerima kenyataan bahwa kamu mungkin memang lebih baik dengan orang lain,kamu akan lebih bahagia dibanding denganku.Kedua,cinta butuh keterbukaan.Apapun yang kita suka ataupun tidak suka,katakanlah sejujurnya pada pasanganmu,percayalah,dia akan bisa menerima kejujuranmu dan mencoba untuk memperbaikinya.Ketiga,cinta itu sabar dan setia.Tak peduli kamu sudah menyakiti sesakit apapun,cinta akan tetap ada dan takkan berubah.


        Hari ini,tepat setahun yang lalu,ditempat ini gedung ini,aku berdiri seorang diri,mengenangmu.Aku hanya tersenyum membayangkan ekspresi wajahku yang tersipu malu dan begitu bahagia saat itu.Andai aku bisa kembali ke kejadian setahun yang lalu,tapi penyesalanpun takkan berguna.Penyesalahpun tak akan merubah apapun,dan aku hari ini seorang Jessica tetap berdiri sendiri.Aku menunggumu semalaman, 
masih ada sedikit harapan,berharap kamu ingat hari ini,tempat ini,tapi kamu tidak kunjung datang.Aku berjanji akan selalu datang setiap tahunnya ke tempat indah ini untu mengingat semua kisah kita.


       Kini kembali aku harus bangun dari dunia lamunanku,kembali ke dunia nyata dimana aku harus hadapi semuanya.Banyak hal yang indah maupun buruk terjadi dalam hidupku,tapi semua yang kualami denganmu masih teringat sangat jelas,tak ada yang terlupakan,dan kini ku sadari kalau semua ini hanya bagian dari  pahit manisnya hidup.Radit,terimakasih untuk semuanya,aku tak pernah membencimu,dan aku masih disini untukmu,aku masih mencintaimu seperti dulu,tak ada yang berubah,tak peduli sesadis apa kamu pernah meninggalkanku.Sepi hari-hariku disini tanpamu.Sekarang hanya ada aku,dan hanya ada sepenggal memori tentangmu....